Infokom DPP PPNI - Inisiasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dalam memberikan perlindungan hukum bagi perawat sebagai upaya peningkatan pelayanan di era industri 4.0 perlu mendapatkan dukungan dari masyarakat keperawatan.
Dewan Pengurus Pusat (DPP) PPNI terus melanjutkan kegiatan seminar dan workshop Badan Bantuan Hukum (BBH) DPP PPNI yang dilakukan di Hotel Four Points By Sheraton Makassar, Sulawesi Selatan, 21-22 September 2019.
Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah sebelum membuka acara tersebut, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah program yang sudah direncanakan dalam rapat kerja DPP PPNI yang dibagi dalam 3 zona, dan batch ke 2 ini dilaksanakan di Makassar.
Harif Fadhillah menjelaskan juga, bahwa saat ini PPNI telah melakukan banyak hal dalam menyelesaikan masalah yang ada di tatanan kebijakan. Hal ini menurutnya, tentu dapat dicapai bila harmonisasi antara PPNI dan pemerintah dapat terjaga.
Ketum DPP PPNI berharap untuk kedepan tentunya dibutuhkan interaksi yang lebih baik lagi antara eksekutif, legislatif dan organisasi profesi PPNI
Pada kesempatan yang sama sebagai tuan rumah, Abdul Rakhmat selaku Ketua DPW PPNI Sulawesi Selatan mengungkapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada DPP PPNI dan BBH PPNI yang tidak pernah lelah memberikan advokasi kepada anggota, terutama terkait dengan masalah hukum.
Abdul Rakhmat menyampaikan ucapan terima kasih dengan ditunjuknya PPNI Sulawesi Selatan sebagai tuan rumah dan dikesempatan ini pula, ia mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta yang berasal dari sebagian pengurus di provinsi bagian Indonesia Timur.
Pelaksanaan kegiatan ini mendapat sambutan yang luar biasa dari peserta, dikarenakan mampu memberikan bekal pemahaman terkait pendampingan hukum kepada pengurus mulai dari tingkat DPD sampai DPW.
Melalui seminar dan worskshop ini, diharapkan pula pengurus lebih siap dalam mengadvokasi anggotanya agar tidak mengalami masalah hukum atau siap mendampingi anggota yang mengalami masalah hukum ketika melakukan tugas mulianya.
Ketua BBH PPNI Muhammad Siban dan panitia pelaksana menghadirkan narasumber yang berkompeten, diantaranya : Imam Suroso (Anggota DPR RI Komisi IX), Sundoyo (Hukor, Setjen Kemenkes RI). Dengan adanya materi yang disampaikan, semakin membuktikan harmonisasi yang baik dalam mencapai tujuan organisasi profesi.
Hadir pula narasumber Gede Suyasa (POLRI) dan Maya Ratnasari (BPPSDMK, Kemenkes RI).
Kegiatan seminar dan workshop BBH PPNI selama dua hari itu secara resmi telah ditutup oleh Sekretaris Jenderal DPP PPNI Mustikasari pada hari Minggu (22/9/2019). (IR)
BBH PPNI Edukasikan Permasalahan Hukum Bagi Perawat
Infokom DPP PPNI - Inisiasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dalam memberikan perlindungan hukum bagi perawat sebagai upaya peningkatan pelayanan di era industri 4.0 perlu mendapatkan dukungan dari masyarakat keperawatan.
Dewan Pengurus Pusat (DPP) PPNI terus melanjutkan kegiatan seminar dan workshop Badan Bantuan Hukum (BBH) DPP PPNI yang dilakukan di Hotel Four Points By Sheraton Makassar, Sulawesi Selatan, 21-22 September 2019.
Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah sebelum membuka acara tersebut, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah program yang sudah direncanakan dalam rapat kerja DPP PPNI yang dibagi dalam 3 zona, dan batch ke 2 ini dilaksanakan di Makassar.
Harif Fadhillah menjelaskan juga, bahwa saat ini PPNI telah melakukan banyak hal dalam menyelesaikan masalah yang ada di tatanan kebijakan. Hal ini menurutnya, tentu dapat dicapai bila harmonisasi antara PPNI dan pemerintah dapat terjaga.
Ketum DPP PPNI berharap untuk kedepan tentunya dibutuhkan interaksi yang lebih baik lagi antara eksekutif, legislatif dan organisasi profesi PPNI
Pada kesempatan yang sama sebagai tuan rumah, Abdul Rakhmat selaku Ketua DPW PPNI Sulawesi Selatan mengungkapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada DPP PPNI dan BBH PPNI yang tidak pernah lelah memberikan advokasi kepada anggota, terutama terkait dengan masalah hukum.
Abdul Rakhmat menyampaikan ucapan terima kasih dengan ditunjuknya PPNI Sulawesi Selatan sebagai tuan rumah dan dikesempatan ini pula, ia mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta yang berasal dari sebagian pengurus di provinsi bagian Indonesia Timur.
Pelaksanaan kegiatan ini mendapat sambutan yang luar biasa dari peserta, dikarenakan mampu memberikan bekal pemahaman terkait pendampingan hukum kepada pengurus mulai dari tingkat DPD sampai DPW.
Melalui seminar dan worskshop ini, diharapkan pula pengurus lebih siap dalam mengadvokasi anggotanya agar tidak mengalami masalah hukum atau siap mendampingi anggota yang mengalami masalah hukum ketika melakukan tugas mulianya.
Ketua BBH PPNI Muhammad Siban dan panitia pelaksana menghadirkan narasumber yang berkompeten, diantaranya : Imam Suroso (Anggota DPR RI Komisi IX), Sundoyo (Hukor, Setjen Kemenkes RI). Dengan adanya materi yang disampaikan, semakin membuktikan harmonisasi yang baik dalam mencapai tujuan organisasi profesi.
Hadir pula narasumber Gede Suyasa (POLRI) dan Maya Ratnasari (BPPSDMK, Kemenkes RI).
Kegiatan seminar dan workshop BBH PPNI selama dua hari itu secara resmi telah ditutup oleh Sekretaris Jenderal DPP PPNI Mustikasari pada hari Minggu (22/9/2019). (IR)