PPNI Luwu Gelar Pelantikan Pengurus, Raker & Workshop <p> <a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a> <p style="text-align: justify;"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Infokom DPP PPNI Luwu - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan telah menggelar tiga kegiatan sekaligus yakni Pelantikan Pengurus DPD, Rapat Kerja (Raker) dan Workshop mengenai Perawatan Luka Modern Dressing. </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">DPD PPNI Kab. Luwu memiliki 23 komisariat yang tersebar dari beberapa Puskesmas, Rumah Sakit dan Institusi Pendidikan Tinggi, mulai dari Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Larompong Selatan sampai DPK Walenrang Utara.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">“Tujuan organisasi PPNI adalah mempersatukan semua perawat yang ada di Kabupaten Luwu demi mencapai visi dan misi bersama yaitu disayangi anggota, dicintai pemerintah dan diperhitungkan organisasi lainnya. Dalam menjalankan roda organisasi ke depan, langkah strategis dalam perbaikan tatanan organisasi perawat adalah dengan mengetahui apa kendala dan apa kebutuhan semua komisariat,” ucap Ns. Sahrun dalam sambutannya di Aula Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batara Guru Belopa, Kab. Luwu, Sabtu (22/6/2019).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Ketua DPD PPNI Kab Luwu ini mengatakan bahwa perlunya mengetahui hal tersebut, dengan cara mengunjungi semua komisariat sebagai upaya untuk penguatan organisasi dan penertiban administrasi. </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">“Dengan mengunjungi komisariat, kita dapat mengetahui dengan melihat dan mendengarkan langsung usulan dari anggota. Usulan dari anggota tersebut akan kami tampung dan dirumuskan menjadi implementasi tugas dari setiap program kerja divisi yang ada dalam kepengurusan,” terang Ns. Sahrun. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Demi mewujudkan visi disayangi oleh anggota, maka DPD PPNI Luwu perlunya mengetahui apa yang dibutuhkan anggotanya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Salah satu yang dibutuhkan adalah update ilmu, maka dengan pertimbangan itulah sehingga kegiatan Pelantikan Pengurus dan Rapat Kerja dirangkaikan dengan kegiatan ilmiah yaitu Workshop Perawatan Luka Modern Dressing yang dibawakan oleh Ns. Alimuddin yang juga merupakan Ketua Perkumpulan Perawat Luka InWOCNA Provinsi Sulawesi Selatan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ns. Ismail yang merupakan Sekretaris DPW PPNI Provinsi Sulawesi Selatan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Dalam kesempatan ini pula, Ismail menegaskan bahwa hal utama yang harus diperbaiki oleh DPD adalah penguatan DPK karena ujung tombak berjalannya organisasi adalah DPK. </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Dikatakannya juga bahwa pentingnya menertibkan pembayaran iuran, karena jalannya program bila ada dana yang dapat dikembangkan. Ia menyarankan untuk memberikan reward kepada DPK yang tertib administrasi, misalnya dengan memberikan pelatihan gratis, agar menjadi motivasi untuk DPK lain dalam memperbaiki organisasi. (IR)</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Sumber : DPD PPNI Kabupaten Luwu</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p> </p> </p>

PPNI Luwu Gelar Pelantikan Pengurus, Raker & Workshop

Infokom DPP PPNI Luwu - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan telah menggelar tiga kegiatan sekaligus yakni Pelantikan Pengurus DPD, Rapat Kerja (Raker) dan Workshop mengenai Perawatan Luka Modern Dressing.

DPD PPNI Kab. Luwu memiliki 23 komisariat yang tersebar dari beberapa Puskesmas, Rumah Sakit dan Institusi Pendidikan Tinggi, mulai dari Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Larompong Selatan sampai DPK Walenrang Utara.

“Tujuan organisasi PPNI adalah mempersatukan semua perawat yang ada di Kabupaten Luwu demi mencapai visi dan misi bersama yaitu disayangi anggota, dicintai pemerintah dan diperhitungkan organisasi lainnya. Dalam menjalankan roda organisasi ke depan, langkah strategis dalam perbaikan tatanan organisasi perawat adalah dengan mengetahui apa kendala dan apa kebutuhan semua komisariat,” ucap Ns. Sahrun dalam sambutannya di Aula Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batara Guru Belopa, Kab. Luwu, Sabtu (22/6/2019).

Ketua DPD PPNI Kab Luwu ini mengatakan bahwa perlunya mengetahui hal tersebut, dengan cara mengunjungi semua komisariat sebagai upaya untuk penguatan organisasi dan penertiban administrasi.

“Dengan mengunjungi komisariat, kita dapat mengetahui dengan melihat dan mendengarkan langsung usulan dari anggota. Usulan dari anggota tersebut akan kami tampung dan dirumuskan menjadi implementasi tugas dari setiap program kerja divisi yang ada dalam kepengurusan,” terang Ns. Sahrun.  

Demi mewujudkan visi disayangi oleh anggota, maka DPD PPNI Luwu perlunya mengetahui apa yang dibutuhkan anggotanya.

Salah satu yang dibutuhkan adalah update ilmu, maka dengan pertimbangan itulah sehingga kegiatan Pelantikan Pengurus dan Rapat Kerja dirangkaikan dengan kegiatan ilmiah yaitu Workshop Perawatan Luka Modern Dressing yang dibawakan oleh Ns. Alimuddin yang juga merupakan Ketua Perkumpulan Perawat Luka InWOCNA Provinsi Sulawesi Selatan.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ns. Ismail yang merupakan Sekretaris DPW PPNI Provinsi Sulawesi Selatan.

Dalam kesempatan ini pula, Ismail menegaskan bahwa hal utama yang harus diperbaiki oleh DPD adalah penguatan DPK karena ujung tombak berjalannya organisasi adalah DPK.

Dikatakannya juga bahwa pentingnya menertibkan pembayaran iuran, karena jalannya program bila ada dana yang dapat dikembangkan. Ia menyarankan untuk memberikan reward kepada DPK yang tertib administrasi, misalnya dengan memberikan pelatihan gratis, agar menjadi motivasi untuk DPK lain dalam memperbaiki organisasi. (IR)

 

Sumber : DPD PPNI Kabupaten Luwu