PPNI DKI Jakarta Jajaki Peluang Nursing Tourism
<p>
<a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a>
<p style="text-align: justify;">Infokom DPP PPNI - Keberadaan organisasi profesi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) sebaiknya dapat memberikan dampak yang baik bagi anggotanya.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Dalam upaya meningkatkan perannya di masyarakat dan memberikan solusi untuk meningkatkan kesejahteraan para perawat itu sendiri, diperlukam koordinasi yang baik dengan dinas terkait.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Selain itu, peluang yang mengarah kepada keperawatan bagi orang lanjut usia (lansia) di kota-kota besar di Indonesia cukup menjanjikan.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">“Peran PPNI peluangnya cukup besar dalam praktek perawat yang mengelola keperawatan lansia karena harapan hidupnya relatif baik di Jakarta. Metodenya banyak, seperti bagaimana keperawatan lansia dapat diterapkan di rumah, panti atau penitipan lansia yang saat ini sudah dikembangkan, itu semua tentunya melibatkan kegiatan keperawatan. Lansia itu kan mempunyai tahapan yang orientasi agar tetap mandiri dengan usia lanjutnya dan kemandirian itu yang perlu melibatkan perawat,” ungkap Jajang Rahmat usai menjadi narasumber pada kegiatan seminar keperawatan di Auditorium RS Sumber Waras Jakarta, Sabtu (27/4/2019).</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Ketua DPW PPNI DKI Jakarta ini mengungkapkan upaya PPNI untuk melakukan terobosan dengan berencana mengembangkan wacana Nursing Tourism untuk membantu lansia dan telah disampaikan kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">“Sudah kami advokasi dengan kepala Dinas Kesehatan, kami sedang mengembangkan konsep dalam program nursing tourism sebagai upaya untuk membantu pengembangan perawatan terhadap lansia dengan bekerjasama dengan Puskesmas dan Dinas Sosial juga,” terangnya. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Jajang Rahmat menjelaskan bahwa perawat di DKI Jakarta mencoba menawarkan program wisata pada kelompok lansia sekaligus memberikan edukasi bagi para lansia.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">“Direncanakan nanti perawat dapat menginformasikan mengenai cara perawatan lansia di rumah, menanggulangi sakit di rumah. Jadi nanti mengajak lansia untuk berwisata ke Pemda DKI Jakarta, Musium atau tempat wisata lainnya, sekalian kita sisipkan atau memberikan edukasi saat wisata berlangsung,” pungkasnya. (IR)</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></p>
<p> </p>
</p>
PPNI DKI Jakarta Jajaki Peluang Nursing Tourism
Infokom DPP PPNI - Keberadaan organisasi profesi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) sebaiknya dapat memberikan dampak yang baik bagi anggotanya.
Dalam upaya meningkatkan perannya di masyarakat dan memberikan solusi untuk meningkatkan kesejahteraan para perawat itu sendiri, diperlukam koordinasi yang baik dengan dinas terkait.
Selain itu, peluang yang mengarah kepada keperawatan bagi orang lanjut usia (lansia) di kota-kota besar di Indonesia cukup menjanjikan.
“Peran PPNI peluangnya cukup besar dalam praktek perawat yang mengelola keperawatan lansia karena harapan hidupnya relatif baik di Jakarta. Metodenya banyak, seperti bagaimana keperawatan lansia dapat diterapkan di rumah, panti atau penitipan lansia yang saat ini sudah dikembangkan, itu semua tentunya melibatkan kegiatan keperawatan. Lansia itu kan mempunyai tahapan yang orientasi agar tetap mandiri dengan usia lanjutnya dan kemandirian itu yang perlu melibatkan perawat,” ungkap Jajang Rahmat usai menjadi narasumber pada kegiatan seminar keperawatan di Auditorium RS Sumber Waras Jakarta, Sabtu (27/4/2019).
Ketua DPW PPNI DKI Jakarta ini mengungkapkan upaya PPNI untuk melakukan terobosan dengan berencana mengembangkan wacana Nursing Tourism untuk membantu lansia dan telah disampaikan kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
“Sudah kami advokasi dengan kepala Dinas Kesehatan, kami sedang mengembangkan konsep dalam program nursing tourism sebagai upaya untuk membantu pengembangan perawatan terhadap lansia dengan bekerjasama dengan Puskesmas dan Dinas Sosial juga,” terangnya.
Jajang Rahmat menjelaskan bahwa perawat di DKI Jakarta mencoba menawarkan program wisata pada kelompok lansia sekaligus memberikan edukasi bagi para lansia.
“Direncanakan nanti perawat dapat menginformasikan mengenai cara perawatan lansia di rumah, menanggulangi sakit di rumah. Jadi nanti mengajak lansia untuk berwisata ke Pemda DKI Jakarta, Musium atau tempat wisata lainnya, sekalian kita sisipkan atau memberikan edukasi saat wisata berlangsung,” pungkasnya. (IR)
