PPNI Pekalongan Peduli Dampak Korban Banjir <p> <a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a> <p style="text-align: justify;">Infokom DPP PPNI - Banjir telah mengepung ribuan rumah warga di Pekalongan, sekitar 70 %<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>wilayah kota pekalongan, Provinsi Jawa Tengah ini terendam banjir akibat hujan deras yang terus berlangsung sejak 26 Januari 2019 dan air sungai yang meluap.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Ada ratusan warga mengungsi di tempat yang aman, diantaranya Masjid Al Karomah, Stadion Hoegeng dan beberapa tempat yang lain.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Dampak banjir ini melumpuhkan aktivitas warga, beberapa RS di kota Pekalongan terendam banjir dan sebagian dari anggota PPNI juga menjadi korban banjir.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Warga berharap bantuan dapat segera datang. Bukan hanya dalam bentuk bantuan logistik dan tenda pengungsian namun juga obat-obatan serta petugas kesehatan ujar salah satu warga yang ditemui di pengungsian Masjid Al karomah, Minggu, 27 Januari 2019 jam 22.00.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Organisasi profesi PPNI Kota Pekalongan melalui Ketua DPD Ns. M. Projo Angkasa, SKep., M.Kes menghimbau untuk mengadakan kegiatan bakti sosial, meskipun kegiatan bakti sosial ini sudah menjadi kegiatan rutin disaat terjadi musibah atau bencana baik di wilayah Pekalongan maupun di seluruh tanah air.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Kegiatan ini dilaksanakan Minggu, 27 Januari 2019 hingga Minggu 3 Februari 2019 dengan melibatkan 11 DPK (komisariat) yang ada di Kota Pekalongan.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Dalam kegiatannya dibagi menjadi beberapa kelompok untuk ke daerah-daerah banjir dan pengungsian yang ada di Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, dan Kabupaten Batang.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Adapun bentuk kegiatannya, meliputi <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>pemberian bantuan berupa makanan, logistic, obat-obatan dan pemeriksaan kesehatan gratis, yang bekerjasama dengan RS Siti Khodijah Kota Pekalongan dan Dinas Kesehatan Kota Pekalongan.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Lamanya kegiatan dilaksanakan selama satu minggu pasca banjir, sementara untuk menemukan penyakit yang dialami para pengungsi, PPNI Kota Pekalongan melakukan Patroli Medis ke beberapa titik posko pengungsian di Kota Pekalongan.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Perawat dan Dokter membantu korban banjir dengan memberikan pelayanan kesehatan secara gratis. Warga terdampak banjir kebanyakan hanya mengeluh pusing, pilek, diare, dan gatal-gatal.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Hingga saat ini, Senin (4 Februari 2019), sebagian Kota Pekalongan masih terendam banjir, di wilayah Kelurahan Bandengan, dan panjang.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Diharapkan, banjir cepat surut dan warga dapat beraktifitas kembali. (IR)</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Sumber : DPD PPNI Kota Pekalongan</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p> <p> </p> <p style="text-align: justify;"> </p> </p>

PPNI Pekalongan Peduli Dampak Korban Banjir

Infokom DPP PPNI - Banjir telah mengepung ribuan rumah warga di Pekalongan, sekitar 70 %  wilayah kota pekalongan, Provinsi Jawa Tengah ini terendam banjir akibat hujan deras yang terus berlangsung sejak 26 Januari 2019 dan air sungai yang meluap.

Ada ratusan warga mengungsi di tempat yang aman, diantaranya Masjid Al Karomah, Stadion Hoegeng dan beberapa tempat yang lain.

Dampak banjir ini melumpuhkan aktivitas warga, beberapa RS di kota Pekalongan terendam banjir dan sebagian dari anggota PPNI juga menjadi korban banjir.

Warga berharap bantuan dapat segera datang. Bukan hanya dalam bentuk bantuan logistik dan tenda pengungsian namun juga obat-obatan serta petugas kesehatan ujar salah satu warga yang ditemui di pengungsian Masjid Al karomah, Minggu, 27 Januari 2019 jam 22.00.

Organisasi profesi PPNI Kota Pekalongan melalui Ketua DPD Ns. M. Projo Angkasa, SKep., M.Kes menghimbau untuk mengadakan kegiatan bakti sosial, meskipun kegiatan bakti sosial ini sudah menjadi kegiatan rutin disaat terjadi musibah atau bencana baik di wilayah Pekalongan maupun di seluruh tanah air.

Kegiatan ini dilaksanakan Minggu, 27 Januari 2019 hingga Minggu 3 Februari 2019 dengan melibatkan 11 DPK (komisariat) yang ada di Kota Pekalongan.

Dalam kegiatannya dibagi menjadi beberapa kelompok untuk ke daerah-daerah banjir dan pengungsian yang ada di Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, dan Kabupaten Batang.

Adapun bentuk kegiatannya, meliputi  pemberian bantuan berupa makanan, logistic, obat-obatan dan pemeriksaan kesehatan gratis, yang bekerjasama dengan RS Siti Khodijah Kota Pekalongan dan Dinas Kesehatan Kota Pekalongan.

Lamanya kegiatan dilaksanakan selama satu minggu pasca banjir, sementara untuk menemukan penyakit yang dialami para pengungsi, PPNI Kota Pekalongan melakukan Patroli Medis ke beberapa titik posko pengungsian di Kota Pekalongan.

Perawat dan Dokter membantu korban banjir dengan memberikan pelayanan kesehatan secara gratis. Warga terdampak banjir kebanyakan hanya mengeluh pusing, pilek, diare, dan gatal-gatal.

Hingga saat ini, Senin (4 Februari 2019), sebagian Kota Pekalongan masih terendam banjir, di wilayah Kelurahan Bandengan, dan panjang.

Diharapkan, banjir cepat surut dan warga dapat beraktifitas kembali. (IR)

 

Sumber : DPD PPNI Kota Pekalongan