Infokom DPP PPNI - Dalam upaya meningkatkan pemenuhan kebutuhan bagi angggota perawat dan menjalankan amanah organisasi profesi, diperlukan saling kerjasama dan melaksanakan segala program yang telah disepakati bersama.
Untuk itulah, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Nusa Tenggara Timur melaksanakan rapat evaluasi program kerja tahun 2018 dan penyusunan program kerja tahun 2019 di Hotel Neo Aston, Kupang, NTT, Sabtu (3/2/2019).
Acara ini dihadiri Dr. Florentianus Tat, SKp, M.Kes (ketua dewan pertimbangan DPW PPNI NTT), Appolonaris Berkanis, S.Kep,Ns, MH.Kes (sekretaris dewan pertimbangan), Rohana Mochsen, SKp, M.Kes (anggota dewan pertimbangan ), dan Elisaberh Herwanti, SKp, M.Kes (Sekretaris MKEK).
Adapun agenda pertama yang dibahas pada kegiatan ini adalah rapat kesepakatan mengenai biaya angkat sumpah dan waktu angkat sumpah PPNI dengan pimpinan pendidikan keperawatan di NTT, yang dihadiri oleh perwakilan Direktur Poltekkes Kemenkes Kupang, Ketua Prodi Ners Stikes Maranatha Kupang, Kaprodi Ners Stikes CHMK Kupang, Perwakilan Direktur Akper Maranatha Kupang, dan Kaprodi D3 Keperawatan Universitas Timor.
Dalam rangkaian acara, diadakan juga diskusi dengan diawali pemaparan materi tentang angkat sumpah yang disampaikan Ketua DPW PPNI Prov NTT Aemilianus Mau, S.Kep, Ns, M.Kep dan dipandu oleh moderator sekaligus sebagai ketua panitia Sabinus Kedang, S.Kep, Ns, M.Kep.
Acara selanjutnya adalah pemaparan kegiatan masing-masing bidang, sekretaris, dan bendahara yang disampaikan secara panel dengan dibagi dalam dua sesi.
Para penyaji materi diantaranya : Kori Limbong, S.Kep, Ns, M.Kep (sek), Priska lete, S.Kep,Ns (bendahara), Sabinus Kedang, S.Kep,Ns,M.Kep (wakil ketua bidang organisasi & kaderisasi), Pius selasa, S.kep,Ns,MSc (wakil ketua bidang politik), Fransiskus Onggang, S.Kep,Ns,MSc (wakil ketua bidang hub antar lembaga), Margaretha Telly, S.Kep,Ns,MSc (wa ketua bidang diklat), Oktaria Sakti Batubara, S.Kep,Ns,M.Kep (wa ketua bidang penelitian dan infokom), Orpa Diana Suek, S.Kep,Ns,sp.Kep.an (wa ketua bidang pelayanan), dan Asnadjo Tude, S.Kep (anggota bidang kesejahteraan).
Dari hasil kesepakatan, berkaitan dengan pembiayaan angkat sumpah dikelola oleh institusi pendidikan sesuai kebutuhan. Institusi pendidikan membeli merchandise PPNI, sedangkan biaya lainnya ditentukan oleh institusi pendidikan sesuai kebutuhan dan jumlah peserta angkat sumpah.
Selesai acara, melalui pesan tertulisnya, Sabtu (2/2/2019) Ketua DPW PPNI Nusa Tenggara Timur Amelius Mau, S.Kep, Ns, M.Kep berharap dari kegiatan ini agar terjadi kesamaan persepsi angkat sumpah sesuai peraturan organisasi, biaya dan waktu angkat sumpah perawat.
Selain itu, ia juga menginginkan adanya kesepakatan program kerja dari masing-masing bidang di tahun 2019, dan kesepakatan rencana pembangunan gedung sekretariat DPW PPNI Provinsi NTT, serta pembentukan panitia maupun proses pembangunannya. (IR)
Sumber : Ketua DPW PPNI NTT
DPW PPNI NTT Evaluasi & Rencanakan Program Kerja Tahun 2019
Infokom DPP PPNI - Dalam upaya meningkatkan pemenuhan kebutuhan bagi angggota perawat dan menjalankan amanah organisasi profesi, diperlukan saling kerjasama dan melaksanakan segala program yang telah disepakati bersama.
Untuk itulah, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Nusa Tenggara Timur melaksanakan rapat evaluasi program kerja tahun 2018 dan penyusunan program kerja tahun 2019 di Hotel Neo Aston, Kupang, NTT, Sabtu (3/2/2019).
Acara ini dihadiri Dr. Florentianus Tat, SKp, M.Kes (ketua dewan pertimbangan DPW PPNI NTT), Appolonaris Berkanis, S.Kep,Ns, MH.Kes (sekretaris dewan pertimbangan), Rohana Mochsen, SKp, M.Kes (anggota dewan pertimbangan ), dan Elisaberh Herwanti, SKp, M.Kes (Sekretaris MKEK).
Adapun agenda pertama yang dibahas pada kegiatan ini adalah rapat kesepakatan mengenai biaya angkat sumpah dan waktu angkat sumpah PPNI dengan pimpinan pendidikan keperawatan di NTT, yang dihadiri oleh perwakilan Direktur Poltekkes Kemenkes Kupang, Ketua Prodi Ners Stikes Maranatha Kupang, Kaprodi Ners Stikes CHMK Kupang, Perwakilan Direktur Akper Maranatha Kupang, dan Kaprodi D3 Keperawatan Universitas Timor.
Dalam rangkaian acara, diadakan juga diskusi dengan diawali pemaparan materi tentang angkat sumpah yang disampaikan Ketua DPW PPNI Prov NTT Aemilianus Mau, S.Kep, Ns, M.Kep dan dipandu oleh moderator sekaligus sebagai ketua panitia Sabinus Kedang, S.Kep, Ns, M.Kep.
Acara selanjutnya adalah pemaparan kegiatan masing-masing bidang, sekretaris, dan bendahara yang disampaikan secara panel dengan dibagi dalam dua sesi.
Para penyaji materi diantaranya : Kori Limbong, S.Kep, Ns, M.Kep (sek), Priska lete, S.Kep,Ns (bendahara), Sabinus Kedang, S.Kep,Ns,M.Kep (wakil ketua bidang organisasi & kaderisasi), Pius selasa, S.kep,Ns,MSc (wakil ketua bidang politik), Fransiskus Onggang, S.Kep,Ns,MSc (wakil ketua bidang hub antar lembaga), Margaretha Telly, S.Kep,Ns,MSc (wa ketua bidang diklat), Oktaria Sakti Batubara, S.Kep,Ns,M.Kep (wa ketua bidang penelitian dan infokom), Orpa Diana Suek, S.Kep,Ns,sp.Kep.an (wa ketua bidang pelayanan), dan Asnadjo Tude, S.Kep (anggota bidang kesejahteraan).
Dari hasil kesepakatan, berkaitan dengan pembiayaan angkat sumpah dikelola oleh institusi pendidikan sesuai kebutuhan. Institusi pendidikan membeli merchandise PPNI, sedangkan biaya lainnya ditentukan oleh institusi pendidikan sesuai kebutuhan dan jumlah peserta angkat sumpah.
Selesai acara, melalui pesan tertulisnya, Sabtu (2/2/2019) Ketua DPW PPNI Nusa Tenggara Timur Amelius Mau, S.Kep, Ns, M.Kep berharap dari kegiatan ini agar terjadi kesamaan persepsi angkat sumpah sesuai peraturan organisasi, biaya dan waktu angkat sumpah perawat.
Selain itu, ia juga menginginkan adanya kesepakatan program kerja dari masing-masing bidang di tahun 2019, dan kesepakatan rencana pembangunan gedung sekretariat DPW PPNI Provinsi NTT, serta pembentukan panitia maupun proses pembangunannya. (IR)
Sumber : Ketua DPW PPNI NTT