Infokom DPP PPNI - Innalillahi wainna illahi rojiun. Dalam seminggu terakhir keluarga besar Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) berduka atas kehilangan anggotanya yang dikabarkan meninggal dunia. Berita terakhir dialami perawat Neng Meilina Susana (33 tahun) pada hari Kamis (29/11/2018) jam 13.52 telah menghadap sang Kuasa di RS Al Islam Bandung, Jawa Barat.
Almarhumah Neng Meilina Susana, sempat dirawat di ruangan High Care Unit (HCU) RS Al Islam dengan keadaan tak sadarkan diri. Alm dikabarkan bersama suaminya terjatuh dari kendaraan motornya, setelah tas yang diselendangkan alm dijambret begal dengan menggunakan motor di Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung.
Musibah tersebut terjadi pada hari Senin (26/11/2018) sekitar jam 23.00 WIB, disaat alm pulang dari tugas mulianya di RS Medika Antapani Bandung.
Setelah mendapat kabar berita duka ini, Harif Fadhillah Ketua Umum DPP PPNI, melalui pesan tertulisnya, menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya sejawat Neng Meilina Susana dalam tugas mulianya.
Harif Fadhillah juga memanjatkan do’a, semoga almarhumah ditempatkan yang layak disisiNya, sedangkan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan. Aamiin...
Disaat almarhumah kritis di RS Al Islam sebelum meninggal, pada hari Kamis (29/11/2018) sekitar jam 11.00 WIB Pengurus PPNI sempat menjengguk alm. Saat itu pula, Yupi R Bendahara II DPW PPNI Jawa Barat, Ani Rasiani Ketua DPD PPNI Kota Bandung beserta pengurus PPNI dan perawat lainnya mendapatkan penjelasan dari tenaga medis perihal alm.
Dalam kesempatan yang sama, melalui pesan tertulisnya, Kamis (29/11) malam, Ketua DPD PPNI Kota Bandung Ani Rasiani mengabarkan bahwa kejadian tersebut sudah ditangani Polrestabes Bandung. Alm merupakan perawat pribadi dr Sp.A di Poli Anak RS Medika Antapani Bandung.
Berdasarkan penelusurannya, Ani Rasiani mengatakan pula, bahwa alhamdullilah dapat bertemu dengan HRD Klinik tersebut. Melalui kejadian ini, menurutnya sebagai pembelajaran dan pertimbangan untuk semuanya, agar memperkerjakan tenaga keperawatan dengan pentingnya mempertimbangkan jam kerja dan waktu praktiknya.
Selama ini, Alm Neng Meilina Susana menetap di Jalan Keadilan Selatan V Derwati Rancasari Bandung, namun Jenazah alm dikabarkan telah dimakamkan di Jalan Pahlawan Kp Cirendang Kel. Sukagalih Tarogogong Kidul Kab Garut, Provinsi Jawa Barat.
Selamat Jalan... (IR).
Sumber : Ketua DPD PPNI Kota Bandung
PPNI Berduka Kembali, Perawat Korban Begal Meninggal Dunia
Infokom DPP PPNI - Innalillahi wainna illahi rojiun. Dalam seminggu terakhir keluarga besar Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) berduka atas kehilangan anggotanya yang dikabarkan meninggal dunia. Berita terakhir dialami perawat Neng Meilina Susana (33 tahun) pada hari Kamis (29/11/2018) jam 13.52 telah menghadap sang Kuasa di RS Al Islam Bandung, Jawa Barat.
Almarhumah Neng Meilina Susana, sempat dirawat di ruangan High Care Unit (HCU) RS Al Islam dengan keadaan tak sadarkan diri. Alm dikabarkan bersama suaminya terjatuh dari kendaraan motornya, setelah tas yang diselendangkan alm dijambret begal dengan menggunakan motor di Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung.
Musibah tersebut terjadi pada hari Senin (26/11/2018) sekitar jam 23.00 WIB, disaat alm pulang dari tugas mulianya di RS Medika Antapani Bandung.
Setelah mendapat kabar berita duka ini, Harif Fadhillah Ketua Umum DPP PPNI, melalui pesan tertulisnya, menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya sejawat Neng Meilina Susana dalam tugas mulianya.
Harif Fadhillah juga memanjatkan do’a, semoga almarhumah ditempatkan yang layak disisiNya, sedangkan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan. Aamiin...
Disaat almarhumah kritis di RS Al Islam sebelum meninggal, pada hari Kamis (29/11/2018) sekitar jam 11.00 WIB Pengurus PPNI sempat menjengguk alm. Saat itu pula, Yupi R Bendahara II DPW PPNI Jawa Barat, Ani Rasiani Ketua DPD PPNI Kota Bandung beserta pengurus PPNI dan perawat lainnya mendapatkan penjelasan dari tenaga medis perihal alm.
Dalam kesempatan yang sama, melalui pesan tertulisnya, Kamis (29/11) malam, Ketua DPD PPNI Kota Bandung Ani Rasiani mengabarkan bahwa kejadian tersebut sudah ditangani Polrestabes Bandung. Alm merupakan perawat pribadi dr Sp.A di Poli Anak RS Medika Antapani Bandung.
Berdasarkan penelusurannya, Ani Rasiani mengatakan pula, bahwa alhamdullilah dapat bertemu dengan HRD Klinik tersebut. Melalui kejadian ini, menurutnya sebagai pembelajaran dan pertimbangan untuk semuanya, agar memperkerjakan tenaga keperawatan dengan pentingnya mempertimbangkan jam kerja dan waktu praktiknya.
Selama ini, Alm Neng Meilina Susana menetap di Jalan Keadilan Selatan V Derwati Rancasari Bandung, namun Jenazah alm dikabarkan telah dimakamkan di Jalan Pahlawan Kp Cirendang Kel. Sukagalih Tarogogong Kidul Kab Garut, Provinsi Jawa Barat.
Selamat Jalan... (IR).
Sumber : Ketua DPD PPNI Kota Bandung