Infokom DPP PPNI - Keinginan pengurus dan anggota perawat Sulawesi Selatan (SulSel) untuk memiliki kantor sekretariat yang lebih baik hampir terwujud. Melalui dukungan dari keluarga besar perawat diharapkan segala kebutuhan yang diperlukan dapat terpenuhi sehingga proses pengerjaannya akan sesuai dengan keinginan bersama.
Keberadaan gedung ini nantinya menjadi pusat kegiatan Kesekretariatan PPNI SulSel, Yayasan Perawat Sulawesi Selatan, dan Stikes Panakukang yang merupakan aset PPNI, selain itu juga akan menjadi sentra pendidikan maupun pelatihan yang dilakukan oleh Badan Badan Kelengkapan PPNI.
Pada saat peletakan batu pertama pembangunan Graha PPNI Sulsel, Sabtu (4/8/2018) dalam sambutannya, H. Sumardin Makka sebagai Ketua Yayasan, mengungkapkan bahwa sesuai dengan salah satu visi dari Yayasan agar lulusan Stikes yang dikelola oleh PPNI tersebut bukan hanya cerdas secara intelektual tapi juga cerdas secara spiritual.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Abdul Rakhmat Ketua DPW PPNI SulSel, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pembina maupun pengurus Yayasan Perawat SulSel dan Pengurus Stikes Panakukang atas kerjasama dan sinergitas yang sudah terbangun dalam mewujudkan proses pengembangan profesi di Provinsi SulSel.
Ia juga mengatakan pembangunan Graha PPNI ini adalah bukti dan karya seluruh elemen yang dipersembahkan untuk kepentingan pengembangan anggota perawat yang ada di Sulawesi Selatan dan berharap adanya Graha PPNI ini merupakan momentum kebangkitan perawat SulSel dalam menyongsong Era Persaingan Bebas, sekaligus Ia memohon doa dari seluruh perawat di Indonesia agar pembagunan ini lancar dan tidak ada hambatan.
Gedung tersebut direncanakan akan di bangun 4 lantai dimana : lantai 1 sebagai tempat parkir yang dapat menampung ratusan kendaraan. Lantai 2 kantor PPNI SulSel, kantor Yayasan, dan Kantor STIKES Panakukang. Untuk lantai 3 akan disetting sebagai tempat pembelajaran, sedangkan lantai 4 adalah auditorium tempat pelatihan atau seminar untuk kapasitas 200-300 peserta, termasuk adanya musholla.
Hadir dalam kegiatan tersebut para sesepuh perawat Sulawesi Selatan diantaranya Harun Jasil, Hasruddin Jamal, Muzakkir, dan Zaenab Dasong sebagai ketua panitia pembangunan, disamping itu hadir pula Fajrilah Ketua DPW PPNI Sulawesi Tengah sekaligus Korwil Sulawesi, yang turut dengan pengurus lainnya meletakkan batu secara simbolik di mulainya pembangunan Graha PPNI SulSel.
Selain itu, kegiatan yang dilaksanakan di Jalan Bau Mangga Makassar ini, dihadiri juga Ketua DPD PPNI Kota Makassar, Ketua DPD PPNI Kab. Maros dan pengurus lainnya serta perawat.
Estimasi pembangunan gedung 4 lantai ini, dengan pengerjaannya kurang lebih 350 hari, dengan kisaran biaya 5 Milyar. Dana tersebut dari efesiensi dana dari Yayasan Perawat Sulawesi Selatan. (IR)
Sumber : Ketua DPW PPNI SulSel
Graha PPNI SulSel : Wujud Kepentingan Pengembangan Anggota
Infokom DPP PPNI - Keinginan pengurus dan anggota perawat Sulawesi Selatan (SulSel) untuk memiliki kantor sekretariat yang lebih baik hampir terwujud. Melalui dukungan dari keluarga besar perawat diharapkan segala kebutuhan yang diperlukan dapat terpenuhi sehingga proses pengerjaannya akan sesuai dengan keinginan bersama.
Keberadaan gedung ini nantinya menjadi pusat kegiatan Kesekretariatan PPNI SulSel, Yayasan Perawat Sulawesi Selatan, dan Stikes Panakukang yang merupakan aset PPNI, selain itu juga akan menjadi sentra pendidikan maupun pelatihan yang dilakukan oleh Badan Badan Kelengkapan PPNI.
Pada saat peletakan batu pertama pembangunan Graha PPNI Sulsel, Sabtu (4/8/2018) dalam sambutannya, H. Sumardin Makka sebagai Ketua Yayasan, mengungkapkan bahwa sesuai dengan salah satu visi dari Yayasan agar lulusan Stikes yang dikelola oleh PPNI tersebut bukan hanya cerdas secara intelektual tapi juga cerdas secara spiritual.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Abdul Rakhmat Ketua DPW PPNI SulSel, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pembina maupun pengurus Yayasan Perawat SulSel dan Pengurus Stikes Panakukang atas kerjasama dan sinergitas yang sudah terbangun dalam mewujudkan proses pengembangan profesi di Provinsi SulSel.
Ia juga mengatakan pembangunan Graha PPNI ini adalah bukti dan karya seluruh elemen yang dipersembahkan untuk kepentingan pengembangan anggota perawat yang ada di Sulawesi Selatan dan berharap adanya Graha PPNI ini merupakan momentum kebangkitan perawat SulSel dalam menyongsong Era Persaingan Bebas, sekaligus Ia memohon doa dari seluruh perawat di Indonesia agar pembagunan ini lancar dan tidak ada hambatan.
Gedung tersebut direncanakan akan di bangun 4 lantai dimana : lantai 1 sebagai tempat parkir yang dapat menampung ratusan kendaraan. Lantai 2 kantor PPNI SulSel, kantor Yayasan, dan Kantor STIKES Panakukang. Untuk lantai 3 akan disetting sebagai tempat pembelajaran, sedangkan lantai 4 adalah auditorium tempat pelatihan atau seminar untuk kapasitas 200-300 peserta, termasuk adanya musholla.
Hadir dalam kegiatan tersebut para sesepuh perawat Sulawesi Selatan diantaranya Harun Jasil, Hasruddin Jamal, Muzakkir, dan Zaenab Dasong sebagai ketua panitia pembangunan, disamping itu hadir pula Fajrilah Ketua DPW PPNI Sulawesi Tengah sekaligus Korwil Sulawesi, yang turut dengan pengurus lainnya meletakkan batu secara simbolik di mulainya pembangunan Graha PPNI SulSel.
Selain itu, kegiatan yang dilaksanakan di Jalan Bau Mangga Makassar ini, dihadiri juga Ketua DPD PPNI Kota Makassar, Ketua DPD PPNI Kab. Maros dan pengurus lainnya serta perawat.
Estimasi pembangunan gedung 4 lantai ini, dengan pengerjaannya kurang lebih 350 hari, dengan kisaran biaya 5 Milyar. Dana tersebut dari efesiensi dana dari Yayasan Perawat Sulawesi Selatan. (IR)
Sumber : Ketua DPW PPNI SulSel