Infokom DPP PPNI - Pelaksanaan Training of Trainer (ToT) Terintegrasi selama dua hari, digelar di Hotel Kyriad Bumiminang, Sumatera Barat, 4-5 Agustus 2018 mendapat antusias dari para pesertanya.
“Training yang semula direncanakan akan diikuti oleh 200 peserta, pada hari pelaksanaan melonjak menjadi 429 orang, ini menunjukan betapa besarnya atensi sejawat perawat Sumatera Barat terhadap organisasi PPNI tercinta,” demikian ungkap H. Sunardi, SKM, M.Kes Ketua Dewan Pengurus Wilayah PPNI Sumatera Barat saat memberikan sambutannya, Sabtu (4/8/2018).
Lebih lanjut Sunardi yang juga Direktur Poltekkes Kemenkes Padang itu mengungkapkan bahwa Training bertujuan dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman jajaran pengurus DPW, DPD, dan DPK se-Sumatera Barat tentang berbagai kebijakan PPNI, program kerja, dan langkah-langkah perjuangan PPNI dalam memberikan pelayanan dan meningkatkan kesejahteraan anggota.
“Kegiatan ini telah menyegarkan dan membuka cakrawala baru tentang arah dan gerak dalam menjalankan roda organisasi PPNI. Untuk itu, saya selaku Ketua DPW PPNI Sumatera Barat mengucapkan terima kasih kepada Bapak Harif Fadhillah Ketua Umum DPP PPNI atas langkah strategisnya dalam menstimulasi dinamika PPNI di daerah,” kata Sunardi.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Harif Fadhillah, S.Kp, SH, M.Kep dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ToT Terintegrasi bukanlah upaya mengambil alih tugas DPW, namun lebih pada menstimulasi daerah dalam rangka percepatan dan penyelesaian berbagai permasalahan organisasi agar tercipta pelayanan yang lebih baik menuju terwujudnya kesejahteraan anggota, yang pada gilirannya kepada masyarakat yang dilayani.
“Usai training ini dilakukan, kepada semua DPD hendaknya menyusun rencana tindak lanjut, dan kemudian melaksanakan training yang melibatkan seluruh DPK dan anggota dimasing-masing kabupaten/kota,” harap Harif.
Dari sisi lain yang menarik untuk diteladani dari kegiatan training ini adalah daya juang peserta/delegasi Kepulauan Mentawai yang berjumlah 12 orang, dengan semangat dan kecintaannya kepada PPNI, tetap melanjutkan perjalannya mesti dihadang badai.
“Kami berangkat dari Kabupaten Mentawai pada jam 19:00 WIB, ditengah perjalanan kami dihadang badai, tidak banyak yang dapat dilakukan dalam situasi tersebut, hanya berusaha tetap tenang dan bermohon kepada Tuhan untuk tetap menyelamatkan kami. Bersyukur akhirnya pada jam 7:00 keesokan harinya, kami tiba dengan selamat di Kota Padang,” terang Tiodora Ketua DPW PPNI Kepulauan Mentawai yang memimpin perjalanan menuju Kota Padang, Ia menceritakan perjalannya yang menegangkan kepada Rohman Azzam Ketua Bidang Sistem Informasi dan Komunikasi DPP PPNI. (RA)
Antusias & Semangat Juang Pengurusnya, Kesuksesan ToT Terintegrasi Sumbar
Infokom DPP PPNI - Pelaksanaan Training of Trainer (ToT) Terintegrasi selama dua hari, digelar di Hotel Kyriad Bumiminang, Sumatera Barat, 4-5 Agustus 2018 mendapat antusias dari para pesertanya.
“Training yang semula direncanakan akan diikuti oleh 200 peserta, pada hari pelaksanaan melonjak menjadi 429 orang, ini menunjukan betapa besarnya atensi sejawat perawat Sumatera Barat terhadap organisasi PPNI tercinta,” demikian ungkap H. Sunardi, SKM, M.Kes Ketua Dewan Pengurus Wilayah PPNI Sumatera Barat saat memberikan sambutannya, Sabtu (4/8/2018).
Lebih lanjut Sunardi yang juga Direktur Poltekkes Kemenkes Padang itu mengungkapkan bahwa Training bertujuan dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman jajaran pengurus DPW, DPD, dan DPK se-Sumatera Barat tentang berbagai kebijakan PPNI, program kerja, dan langkah-langkah perjuangan PPNI dalam memberikan pelayanan dan meningkatkan kesejahteraan anggota.
“Kegiatan ini telah menyegarkan dan membuka cakrawala baru tentang arah dan gerak dalam menjalankan roda organisasi PPNI. Untuk itu, saya selaku Ketua DPW PPNI Sumatera Barat mengucapkan terima kasih kepada Bapak Harif Fadhillah Ketua Umum DPP PPNI atas langkah strategisnya dalam menstimulasi dinamika PPNI di daerah,” kata Sunardi.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Harif Fadhillah, S.Kp, SH, M.Kep dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ToT Terintegrasi bukanlah upaya mengambil alih tugas DPW, namun lebih pada menstimulasi daerah dalam rangka percepatan dan penyelesaian berbagai permasalahan organisasi agar tercipta pelayanan yang lebih baik menuju terwujudnya kesejahteraan anggota, yang pada gilirannya kepada masyarakat yang dilayani.
“Usai training ini dilakukan, kepada semua DPD hendaknya menyusun rencana tindak lanjut, dan kemudian melaksanakan training yang melibatkan seluruh DPK dan anggota dimasing-masing kabupaten/kota,” harap Harif.
Dari sisi lain yang menarik untuk diteladani dari kegiatan training ini adalah daya juang peserta/delegasi Kepulauan Mentawai yang berjumlah 12 orang, dengan semangat dan kecintaannya kepada PPNI, tetap melanjutkan perjalannya mesti dihadang badai.
“Kami berangkat dari Kabupaten Mentawai pada jam 19:00 WIB, ditengah perjalanan kami dihadang badai, tidak banyak yang dapat dilakukan dalam situasi tersebut, hanya berusaha tetap tenang dan bermohon kepada Tuhan untuk tetap menyelamatkan kami. Bersyukur akhirnya pada jam 7:00 keesokan harinya, kami tiba dengan selamat di Kota Padang,” terang Tiodora Ketua DPW PPNI Kepulauan Mentawai yang memimpin perjalanan menuju Kota Padang, Ia menceritakan perjalannya yang menegangkan kepada Rohman Azzam Ketua Bidang Sistem Informasi dan Komunikasi DPP PPNI. (RA)