Safari Politik PPNI Ke Fraksi DPR RI : Upaya PPNI Untuk Menyelamatkan UU Keperawatan <p> <a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a> <p><strong style="text-align: justify;">Infokom DPP PPNI</strong><span style="text-align: justify;"> - Berbagai upaya maupun tahapan yang direalisasikan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk berjuang bersama mempertahankan UU Keperawatan No.38 Tahun 2014 tentang Keperawatan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah dan komponen keperawatan lainnya, dimana sebelumnya telah berjuang bersama pula agar UU Keperawatan itu lahir dan menjadi kebanggaan tersendiri bagi Perawat yang dapat memberikan perlindungan dan kepastian hukum kepada Perawat dan masyarakat Indonesia.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Namun upaya pemerintah dan DPR RI dalam proses RUU Kesehatan (Omnibus Law) saat ini menjadi kekhawatiran bagi tenaga kesehatan termasuk Perawat, yang mana UU Keperawatan akan dihilangkan atau dihapus keberadaannya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Tentunya PPNI tak tinggal diam dan menyerah begitu saja, melalui upaya pendekatan atau beraudiensi dengan pihak terkait agar UU Keperawatan tetap dipertahankan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Maryanto selaku Ketua DPP PPNI Bidang Kesejahteraan, Ketua Departemen Pemberdayaan Politik DPP PPNI Heryanto, Nugroho Lelono dan Maulida Doloksaribu selaku Anggota Departemen Hukum dan Perundangan DPP PPNI serta Karnoto selaku Anggota Departemen Pemberdayaan Politik DPP PPNI sekaligus Anggota DPRD Kab Garut melakukan audiensi dengan pimpinan Fraksi DPR RI.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">“Saya mewakili Ketua Umum DPP PPNI (Harif Fadhillah), kemarin (Rabu/12 April 2023) melakukan safari politik dengan unsur pimpinan di DPR RI, tujuannya adalah kita memohon dukungan agar UU No.38 Tahun 2014 tentang Keperawatan tidak dihilangkan,” ucap Maryanto melalui pesan suaranya setelah melakukan safari politik, Kamis (13/4/2023).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">“Akan tetapi cukup diharmonisasi atau normanya tetap ada di dalam RUU Kesehatan tersebut,” sambung Koordinator Lapangan Satgas Penyelamatan UU Keperawatan DPP PPNI.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Jadi menurutnya, hal itulah atas maksud dan tujuan melakukan safari politik ke pimpinan Fraksi di DPR RI tersebut, kemudian PPNI melanjutkan dengan sidang Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama Komisi IX DPR RI sesuai dengan undangan DPR RI.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Sementara saat RDPU berlangsung, Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah hadir langsung mewakili unsur PPNI termasuk juga kehadiran perwakilan organisasi profesi kesehatan lainnya. (IR)</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US"> </span></p> <p> </p> </p>

Safari Politik PPNI Ke Fraksi DPR RI : Upaya PPNI Untuk Menyelamatkan UU Keperawatan

Infokom DPP PPNI - Berbagai upaya maupun tahapan yang direalisasikan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk berjuang bersama mempertahankan UU Keperawatan No.38 Tahun 2014 tentang Keperawatan.

Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah dan komponen keperawatan lainnya, dimana sebelumnya telah berjuang bersama pula agar UU Keperawatan itu lahir dan menjadi kebanggaan tersendiri bagi Perawat yang dapat memberikan perlindungan dan kepastian hukum kepada Perawat dan masyarakat Indonesia.

Namun upaya pemerintah dan DPR RI dalam proses RUU Kesehatan (Omnibus Law) saat ini menjadi kekhawatiran bagi tenaga kesehatan termasuk Perawat, yang mana UU Keperawatan akan dihilangkan atau dihapus keberadaannya.

Tentunya PPNI tak tinggal diam dan menyerah begitu saja, melalui upaya pendekatan atau beraudiensi dengan pihak terkait agar UU Keperawatan tetap dipertahankan.

Maryanto selaku Ketua DPP PPNI Bidang Kesejahteraan, Ketua Departemen Pemberdayaan Politik DPP PPNI Heryanto, Nugroho Lelono dan Maulida Doloksaribu selaku Anggota Departemen Hukum dan Perundangan DPP PPNI serta Karnoto selaku Anggota Departemen Pemberdayaan Politik DPP PPNI sekaligus Anggota DPRD Kab Garut melakukan audiensi dengan pimpinan Fraksi DPR RI.

“Saya mewakili Ketua Umum DPP PPNI (Harif Fadhillah), kemarin (Rabu/12 April 2023) melakukan safari politik dengan unsur pimpinan di DPR RI, tujuannya adalah kita memohon dukungan agar UU No.38 Tahun 2014 tentang Keperawatan tidak dihilangkan,” ucap Maryanto melalui pesan suaranya setelah melakukan safari politik, Kamis (13/4/2023).

“Akan tetapi cukup diharmonisasi atau normanya tetap ada di dalam RUU Kesehatan tersebut,” sambung Koordinator Lapangan Satgas Penyelamatan UU Keperawatan DPP PPNI.

Jadi menurutnya, hal itulah atas maksud dan tujuan melakukan safari politik ke pimpinan Fraksi di DPR RI tersebut, kemudian PPNI melanjutkan dengan sidang Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama Komisi IX DPR RI sesuai dengan undangan DPR RI.

Sementara saat RDPU berlangsung, Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah hadir langsung mewakili unsur PPNI termasuk juga kehadiran perwakilan organisasi profesi kesehatan lainnya. (IR)