DPLN PPNI Qatar Berkontribusi Beri Pelayanan Kesehatan Bagi PMI <p> <a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a> <p style="text-align: justify;">Infokom DPP PPNI - Kepedulian insan Perawat maupun tenaga kesehatan lain kepada masyarakat Indonesia di luar negeri semakin terealisasi.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Sehubungan hal itu, Srikandi dan Pandawa Dewan Pengurus Luar Negeri (DPLN) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Qatar melakukan kegiatan Pelayanan dan Pendidikan Kesehatan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di KBRI Doha Qatar.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Memanfaatkan dari kesibukan dan libur kerja, dengan rehat sejenak setelah menikmati perhelatan akbar World Cup Qatar 2022 lalu sebagai volunteer dan spectator, maka para pahlawan kesehatan "Perawat" yang bekerja di Qatar masih terus bersemangat mengabdikan diri dalam kegiatan kemasyarakatan. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Melalui kegiatan Pelayanan Kesehatan serta Pendidikan Kesehatan di Shelter Daarul Hijrah KBRI Doha, dimana terselenggara atas kerja sama DPLN<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>PPNI Qatar, Persatuan Dokter Indonesia Timur Tengah (PDITT) dan Atase Tenaga Kerja KBRI Doha Qatar.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Kegiatan ini dihadiri langsung Duta Besar Republik Indonesia untuk Qatar H.E. Ridwan Hassan dan istri, atase Tenaga Kerja KBRI Qatar Dendi Indrawan Karno Putranto di Aula KBRI Doha, Qatar, Jumat (23/12/2022). </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan ini, Zaenal Mutaqien selaku Ketua DPLN PPNI Qatar dan Wakil Ketua Bidang Pendidikan, Pelayanan dan Kesejahteraan Hesty Ekowaty, Ketua Departemen Aman Mufit serta Koordinator Puji Endang Setyowati memimpin langsung dalam acara tersebut.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Melalui pesan tertulisnya, Senin (26/12/2022) Zaenul Mutaqien menyampaikan ucapan terima kasih banyak untuk seluruh tim Pelayanan dan Pendidikan Kesehatan serta seluruh anggota DPLN PPNI Qatar yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut. </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Dikatakannya, kegiatan ini bertujuan untuk membantu KBRI dalam memberikan pelayanan dan pemeriksaan kepada ibu-ibu PMI, pekerja domestik/ART (dulu TKW) yang bermasalah dengan pekerjaan dan untuk sementara mereka ditampung di KBRI sebelum dipulangkan ke Indonesia.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Mengakhiri penjelasannya, Zaenul Mutaqien berharap agar kontribusi DPLN PPNI dapat berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia di Qatar yang membutuhkan dan terjalinnya kerja sama yang semakin erat dengan KBRI Doha.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Kegiatan Pelayanan Kesehatan dan Pendidikan Kesehatan kepada Ibu-Ibu PMI yang berada di Shelter "Daarul Hijrah" KBRI Doha. </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US">Dalam rangkaian kegiatan ini melibatkan DPLN PPNI Qatar sebanyak 12 orang, PDITT diwakili oleh 3 orang Dokter, dan PMI atau pasien yang mendapatkan pelayanan kesehatan sebanyak 40 orang. (IR)</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US"> </span></p> <p> </p> </p>

DPLN PPNI Qatar Berkontribusi Beri Pelayanan Kesehatan Bagi PMI

Infokom DPP PPNI - Kepedulian insan Perawat maupun tenaga kesehatan lain kepada masyarakat Indonesia di luar negeri semakin terealisasi.

Sehubungan hal itu, Srikandi dan Pandawa Dewan Pengurus Luar Negeri (DPLN) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Qatar melakukan kegiatan Pelayanan dan Pendidikan Kesehatan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di KBRI Doha Qatar.

Memanfaatkan dari kesibukan dan libur kerja, dengan rehat sejenak setelah menikmati perhelatan akbar World Cup Qatar 2022 lalu sebagai volunteer dan spectator, maka para pahlawan kesehatan "Perawat" yang bekerja di Qatar masih terus bersemangat mengabdikan diri dalam kegiatan kemasyarakatan.  

Melalui kegiatan Pelayanan Kesehatan serta Pendidikan Kesehatan di Shelter Daarul Hijrah KBRI Doha, dimana terselenggara atas kerja sama DPLN  PPNI Qatar, Persatuan Dokter Indonesia Timur Tengah (PDITT) dan Atase Tenaga Kerja KBRI Doha Qatar.

Kegiatan ini dihadiri langsung Duta Besar Republik Indonesia untuk Qatar H.E. Ridwan Hassan dan istri, atase Tenaga Kerja KBRI Qatar Dendi Indrawan Karno Putranto di Aula KBRI Doha, Qatar, Jumat (23/12/2022).

Sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan ini, Zaenal Mutaqien selaku Ketua DPLN PPNI Qatar dan Wakil Ketua Bidang Pendidikan, Pelayanan dan Kesejahteraan Hesty Ekowaty, Ketua Departemen Aman Mufit serta Koordinator Puji Endang Setyowati memimpin langsung dalam acara tersebut.

Melalui pesan tertulisnya, Senin (26/12/2022) Zaenul Mutaqien menyampaikan ucapan terima kasih banyak untuk seluruh tim Pelayanan dan Pendidikan Kesehatan serta seluruh anggota DPLN PPNI Qatar yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut.

Dikatakannya, kegiatan ini bertujuan untuk membantu KBRI dalam memberikan pelayanan dan pemeriksaan kepada ibu-ibu PMI, pekerja domestik/ART (dulu TKW) yang bermasalah dengan pekerjaan dan untuk sementara mereka ditampung di KBRI sebelum dipulangkan ke Indonesia.

Mengakhiri penjelasannya, Zaenul Mutaqien berharap agar kontribusi DPLN PPNI dapat berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia di Qatar yang membutuhkan dan terjalinnya kerja sama yang semakin erat dengan KBRI Doha.

Kegiatan Pelayanan Kesehatan dan Pendidikan Kesehatan kepada Ibu-Ibu PMI yang berada di Shelter "Daarul Hijrah" KBRI Doha.

Dalam rangkaian kegiatan ini melibatkan DPLN PPNI Qatar sebanyak 12 orang, PDITT diwakili oleh 3 orang Dokter, dan PMI atau pasien yang mendapatkan pelayanan kesehatan sebanyak 40 orang. (IR)