Zaenal Mutaqin Nakhodai DPLN PPNI Qatar Periode 2022-2027

Infokom DPP PPNI - Pembinaan terus dilakukan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dalam upaya penguatan organisasi termasuk di Dewan Pengurus Luar Negeri (DPLN) PPNI.

Sehubungan hal itu, DPLN PPNI Perwakilan Qatar menggelar Musyawarah Luar Negeri (MUSLN) V berlangsung di Gedung KBRI Doha, Qatar, Sabtu (10/9/2022).

Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah diwakili Apri Sunadi selaku Bendahara Umum DPP PPNI bersama Sekretaris II DPP PPNI Ahmad Eru Saprudin dan Ketua Departemen Organisasi DPP PPNI Abdul Rakhmat hadir langsung ke MUSLN tersebut.

“Kita juga mendorong berbagai kesempatan untuk kebangkitan ekonomi di masyarakat Perawat,” ungkap Apri Sunadi dalam sambutannya, sesuai keterangan tertulis dari Sekretariat DPLN PPNI Qatar, Selasa (13/9/2022).

Dipertegasnya, bahwa Perawat tidak hanya berkutat dengan asuhan keperawatan saja, namun Perawat juga perlu belajar tentang potensi ekonomi di profesi keperawatan.

Sebagai penerima mandat dari Ketua Umum DPP PPNI, Apri Sunadi menggarisbawahi tentang tantangan dalam berbuat baik, selain merindukan suasana di saat nanti tidak menjadi Pengurus PPNI lagi.

“Menjadi Pengurus PPNI tentu banyak permasalahan, tetapi yakinlah bahwa kalau kita tidak menjadi Ketua atau Pengurus PPNI lagi akan banyak kerinduan terutama kerinduan akan silaturahim sesama anggota,” ucapnya.

Sementara, Ridwan Hassan selaku Duta Besar RI untuk Negara Qatar menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas kiprah Perawat Indonesia di Qatar, termasuk mengapresiasi kolaborasi yang sangat bagus diantara kelompok masyarakat Indonesia di Qatar, khususnya kelompok masyarakat di bidang Kesehatan.

"Masyarakat Indonesia di Qatar adalah masyarakat yang berorientasi sehat, karena paling tidak ada tiga organisasi yang berkaitan dengan layanan Kesehatan; PDITT, PPNI, ALZI chapter Qatar plus Satgas Covid-19,” tuturnya.

“Berbicara peranan Perawat dalam kehidupan umat manusia, tentu saja itu tidak terbatas Perawat dalam artian yang berpihak profesi resmi atau organisasi. Siapapun yang bergelut, siapapun yang berkecimpung di bidang kesehatan, maka dia arti harfiahnya adalah Perawat bagi manusia lainnya.” terang Dubes yang berasal dari Palembang.

Sebelumnya dalam sambutan pembuka, Ketua Organizing Committee (OC) Gun Gun Wiguna mengucapkan bahwa kegiatan MUSLN sesuai amanah AD/ART PPNI.

“Musyawarah Perwakilan Luar Negeri (MUSLN) V DPLN PPNI Perwakilan Qatar dilaksanakan sesuai tata tertib yang mengacu kepada AD ART PPNI sesuai hasil Munas X di Bali,” ujar Gun Gun Wiguna.

“Pemilihan Ketua diwakilkan kepada utusan daerah dari 4 kota besar di Qatar, yaitu Doha, Dukhan, Mesaeeid, dan Raslaffan,” jelasnya.

Dikesempatan yang sama, Sukartana Rusna sebagai Ketua DPLN Perwakilan Qatar 2017-2022 menyampaikan agar tetap untuk menjaga citra positif Perawat di waktu mendatang.

"Dengan semangat MUSLN V mari terus jaga citra positif Perawat Indonesia di mata dunia. Harapan saya kepada Ketua dan Pengurus baru nanti agar mempertahankan atau meningkatkan apa-apa yang baik, yang telah kami capai dan bisa bekerja sama dengan pihak-pihak terkait agar jumlah Perawat Indonesia di Qatar bertambah,” sebutnya.

“Tema yang diusung dalam MUSLN V di Doha Merawat Profesi Berdaya Saing dengan Soliditas Organisasi,” sambung Sukartana Rusna.

Berdasarkan hasil MUSLN V, Zaenal Mutaqin secara aklamasi terpilih menjadi Ketua DPLN PPNI Perwakilan Qatar.

Bendahara Umum DPP PPNI Apri Sunadi melantik langsung Zaenal Mutaqin sebagai Ketua DPLN Qatar periode 2022-2027.

Dalam pidatonya setelah terpilih dan dilantik, Zaenal Mutaqin menyampaikan agar keberadaan PPNI yang ada di Qatar bermanfaat bagi anggota maupun masyarakat.

"DPLN PPNI Perwakilan Qatar menjadi rumah yang lebih besar bagi penghuninya yang bertambah besar baik jumlah maupun kualitasnya,” katanya.

“Rumah yang dirawat dalam kebersamaan, membawa kebahagiaan, menghadirkan keceriaan, dan menginspirasi kebermanfaatan bagi para Perawat Indonesia di Qatar khususnya, serta masyarakat Indonesia dan dunia pada umumnya,” imbuhnya.

Turut hadir tamu undangan pada kegiatan tersebut, diantaranya Ketua PERMIQA (Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar) bersama masyarakat Indonesia di Qatar, Ketua PDITT (Perhimpunan Dokter Indonesia Timur Tengah), Ketua ALZI Doha (Alzheimer Indonesia perwakilan Doha), dan Ketua IMSQA (Indonesian Muslim Society in Qatar).

Saat kegiatan MUSLN V Doha berlangsung, juga diselenggarakan pelayanan dan penyuluhan kesehatan. Tim Kesehatan yang terdiri dari 6 Perawat (PPNI) dan 4 dokter (PDITT & ALZI Doha) mampu memberikan pelayanan terbaik terhadap pekerja migran Indonesia dan staf kedutaan sebanyak 69 orang.

Adapun pelayanan yang diberikan diantaranya pemeriksaan kesehatan dasar seperti pemeriksaan tekanan darah, suhu tubuh, berat badan, tinggi badan, dan kadar gula darah, termasuk juga konsultasi kesehatan dan pengobatan dari tim dokter yang hadir. (IR)

Sumber : Sekretariat DPLN PPNI Qatar