Infokom DPP PPNI - Dalam upaya pengenalan program-program organisasi profesi, baik yang terbaru maupun yang akan diprogramkan bersama dan akan diimplementasikan kepada anggota. Untuk itulah Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPP PPNI) terus melakukan ToT Terintegrasi ke DPW (wilayah) PPNI seluruh Indonesia. Kali ini DPW PPNI Provinsi Lampung melaksanakan ToT Terintegrasi di Hotel Nusantara Syariah, Bandar Lampung, Lampung, 2-3 Mei 2018.
Pada hari pertama pelaksanaan, Harif Fadhillah Ketum DPP PPNI membuka secara resmi acara TOT Terintegrasi tersebut, termasuk kehadiran Mustikasari Sekjen DPP PPNI dan Pengurus DPP PPNI lainnya yang sekaligus memberikan materi ToT Terintegrasi.
Adapun jumlah peserta hadir sebanyak 335 orang, berasal dari Dewan Penasehat, MKEK Provinsi Lampung, Ikatan dan Himpunan PPNI, Pengurus DPW, DPD dan DPK PPNI seluruh Provinsi Lampung.
Dikesempatan waktunya, Dedi Afrizal Ketua DPW PPNI Provinsi Lampung mengungkapkan TOT Terintegrasi yang diselenggarakannya merupakan manajemen organisasi sebagai upaya penguatan di bidang organisasi. Menurutnya, bertujuan untuk membangun soliditas dalam rangka menjalankan semua program-program organisasi agar kedepannya lebih optimal dan membawa perubahan serta kemanfaatan bagi anggota.
Lanjutnya, dari kegiatan ini Dia berharap, dapat membangun semangat militansi, motivasi dan kesadaran berorganisasi. Dia beranggapan, untuk kedepannya tantangan yang dihadapi akan lebih besar. Saat ini tingkat kritis, kebutuhan pelayanan berkualitas, tanggung jawab semakin tinggi, jadi sebagai organisasi tidak hanya bertanggung jawab, tapi juga siap tanggung-gugat terhadap masalah yang ada sehingga hal-hal seperti masalah etik profesi perlu dilakukan penguatan juga kepada anggota.
Sebagai Ketua DPRD Provinsi Lampung, Dia menyarankan kepada DPP PPNI untuk menerima masukan dari hasil diskusi selama TOT Terintegrasi berlangsung, seperti kaitannya dalam materi kaderisasi, terutama yang masih dalam bentuk draf. Diharapkan nantinya akan mendapatkan masukan atau pendapat dari daerah-daerah lainnya, sebelum nantinya ditetapkan menjadi modul, sehingga hasil modulnyapun sudah terakomodir dengan baik.
Training of Trainer Terintegrasi DPW PPNI Provinsi Lampung mengangkat tema “Dengan TOT Kita Tingkatkan Soliditas dan Sinergitas Kepengurusan”. (IR)
TOT Terintegrasi PPNI Lampung : Upaya Penguatan OP & Optimalkan Kepentingan Anggota
Infokom DPP PPNI - Dalam upaya pengenalan program-program organisasi profesi, baik yang terbaru maupun yang akan diprogramkan bersama dan akan diimplementasikan kepada anggota. Untuk itulah Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPP PPNI) terus melakukan ToT Terintegrasi ke DPW (wilayah) PPNI seluruh Indonesia. Kali ini DPW PPNI Provinsi Lampung melaksanakan ToT Terintegrasi di Hotel Nusantara Syariah, Bandar Lampung, Lampung, 2-3 Mei 2018.
Pada hari pertama pelaksanaan, Harif Fadhillah Ketum DPP PPNI membuka secara resmi acara TOT Terintegrasi tersebut, termasuk kehadiran Mustikasari Sekjen DPP PPNI dan Pengurus DPP PPNI lainnya yang sekaligus memberikan materi ToT Terintegrasi.
Adapun jumlah peserta hadir sebanyak 335 orang, berasal dari Dewan Penasehat, MKEK Provinsi Lampung, Ikatan dan Himpunan PPNI, Pengurus DPW, DPD dan DPK PPNI seluruh Provinsi Lampung.
Dikesempatan waktunya, Dedi Afrizal Ketua DPW PPNI Provinsi Lampung mengungkapkan TOT Terintegrasi yang diselenggarakannya merupakan manajemen organisasi sebagai upaya penguatan di bidang organisasi. Menurutnya, bertujuan untuk membangun soliditas dalam rangka menjalankan semua program-program organisasi agar kedepannya lebih optimal dan membawa perubahan serta kemanfaatan bagi anggota.
Lanjutnya, dari kegiatan ini Dia berharap, dapat membangun semangat militansi, motivasi dan kesadaran berorganisasi. Dia beranggapan, untuk kedepannya tantangan yang dihadapi akan lebih besar. Saat ini tingkat kritis, kebutuhan pelayanan berkualitas, tanggung jawab semakin tinggi, jadi sebagai organisasi tidak hanya bertanggung jawab, tapi juga siap tanggung-gugat terhadap masalah yang ada sehingga hal-hal seperti masalah etik profesi perlu dilakukan penguatan juga kepada anggota.
Sebagai Ketua DPRD Provinsi Lampung, Dia menyarankan kepada DPP PPNI untuk menerima masukan dari hasil diskusi selama TOT Terintegrasi berlangsung, seperti kaitannya dalam materi kaderisasi, terutama yang masih dalam bentuk draf. Diharapkan nantinya akan mendapatkan masukan atau pendapat dari daerah-daerah lainnya, sebelum nantinya ditetapkan menjadi modul, sehingga hasil modulnyapun sudah terakomodir dengan baik.
Training of Trainer Terintegrasi DPW PPNI Provinsi Lampung mengangkat tema “Dengan TOT Kita Tingkatkan Soliditas dan Sinergitas Kepengurusan”. (IR)