News Archive
- 20 Februari 2019 11:14:59 PPNI Kota Surabaya Sukses Gelar Workshop Aplikasi SDKI & SIKI
Infokom DPP PPNI - Dokumentasi keperawatan yang sesuai dengan standar bahasa keperawatan (Standarized Nursing Language/SNL), masih merupakan masalah di dalam profesi kesehatan, salah satunya adalah profesi perawat. Agar dapat menghasilkan dokumentasi keperawatan yang baik, perlu didukung dengan adanya format/instrumen dokumentasi yang baik pula.
Adapun fenomena yang sering terjadi adalah bentuk format pendokumentasian keperawatan yang masih kurang sesuai dengan standar asuhan keperawatan, yaitu belum menggunakan aturan bahasa yang terstandar yang sesuai dengan Standardized Nursing Language.
Menurut UU Keperawatan No.38 Tahun 2014 dinyatakan bahwa Standardized Nursing Language yang diakui adalah SNL yang dihasilkan oleh organisasi profesi.
Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) saat ini telah memiliki produk Standar Dignosis Keperawatan Indonesia (SDKI) sebagai SNL penegakan diagnosa dan Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI) sebagai SNL pemilihan intervensi.
- 19 Februari 2019 13:58:52 Jelang HUT PPNI Ke-45, Isteri Gubernur Jabar Edukasikan Penanganan Stunting
Infokom DPP PPNI - Masih banyaknya masalah kesehatan yang perlu mendapatkan perhatian serius dari pemerintah dan dukungan dari masyarakat termasuk pihak terkait untuk menekan maupun mengurangi permasalahan yang ada.
Dalam menyambut HUT Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) yang ke- 45, DPD PPNI Kota Bandung mengajak semua elemen di lingkungan Dinas Kesehatan Kota Bandung khususnya dan Jawa Barat pada umumnya untuk peduli dan menyiapkan diri dengan berbagai permasalahan kesehatan yang dihadapi.
Untuk memanfaatkan kesempatan yang baik, maka DPD PPNI Kota Bandung menyelenggarakan Seminar Keperawatan TOP 5 Challenges and Opportunity For Healthcare, diharapkan dengan kegiatan ini terjadinya sinergitas bagi seluruh stakeholder kesehatan.
Kegiatan seminar ini diikuti lebih dari 350 peserta dari berbagai Dewan Pengurus Komisariat se-Kota Bandung, berasal dari Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik, Institusi Pendidikan maupun umum.
- 18 Februari 2019 10:03:32 DPD PPNI Kota Makassar Sukses Gelar Rapat Evaluasi Kinerja
Infokom DPP PPNI - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Makassar terus menjalankan kegiatan yang berhubungan dengan capaian maupun perkembangan organisasi profesi PPNI.
Melalui koordinasi dan kesepakatan antar pengurus, Rapat Kinerja Evaluasi PPNI Kota Makassar baru saja diselenggarakan di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (16/02/2019).
Kegiatan ini diikuti segenap pengurus DPD PPNI Kota Makassar dalam rangka mengevaluasi kinerja tahun 2018, dengan membahas dan mempresentasikan capaian kerja setiap bidang selama tahun 2018 serta membahas program kerja prioritas di tahun 2019.
Dalam sambutan pembukaan pertemuan evaluasi ini, Ketua DPD PPNI Kota Makassar, Hamzah Tasa mengharapkan agar soliditas pengurus yang terjalin selama ini dapat dipertahankan.
- 17 Februari 2019 10:05:53 DPD PPNI Kota Pekalongan Sukses Gelar Rakerda II
Infokom DPP PPNI - Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) II PPNI Kota Pekalongan telah berlangsung di Bandungan, Pekalongan, Jawa Tengah, 4-5 Februari 2019.
Rapat Kerja ini dihadiri oleh pengurus DPD PPNI Kota Pekalongan dan Perwakilan DPK PPNI se Kota Pekalongan.
Ketua DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Pekalongan Ns. M. Projo Angkasa, S.Kep., M.Kes menyampaikan sejumlah persoalan dan harapan saat memberikan sambutan pada kegiatan Rakerda II Senin(4/2/2019), bahwa PPNI merupakan wadah pemersatu, pembina, pengembang, dan pengawas keperawatan di Indonesia.
Dijelaskannya, dengan jumlah sebanyak 930 anggota yang tercatat di system membership PPNI Kota Pekalongan, namun keberadaanya tidak terlalu tampak dipermukaan, jika dibandingkan dengan organisasi profesi lainnya, seperti IDI dan IBI.
- 16 Februari 2019 20:52:05 PPNI & HIPANI Ajak Satukan Persepsi & Pedoman Diklat
Infokom DPP PPNI - Pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan sebagai sarana untuk mendapatkan tenaga perawat yang berkualitas dan perlu mendapatkan dukungan dari pihak yang terkait.
Dari berbagai pelaksananaan Diklat yang berlangsung, belum adanya persamaan persepsi yang menjadi panduan bersama dalam menjalankan Diklat yang akan datang.
Untuk itulah, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) bersama Himpunan Perawat Anestesi Indonesia (HIPANI) mengundang para penyelenggara Diklat yang ada di RS untuk saling berbagi pengalaman dalam menciptakan SDM anestesi yang berkualitas.