Rindang, Petugas Tim Nusantara Sehat Meninggal Dunia
<p>
<a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a>
<p style="text-align: justify;">
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi;">Infokom DPP PPNI - </span></strong>Keluarga besar Tim Nusantara Sehat (NS) yang sedang bertugas maupun pasca penugasan mendapatkan kabar duka, disebabkan salah satu tenaga kesehatan, bernama Rindang Melisa Manurung disaat menjalankan tugas mengalami musibah kecelakaan.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Kejadian yang terjadi disaat Rindang sedang berada di speedboat Puskesmas Keliling (Puskel) saat perjalanan menuju ke Pulau Nyamuk di Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, pada Kamis (11/10/2018).</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Rindang Melisa Manurung merupakan seorang Apoteker yang bertugas di Anambas, Kepulauan Riau dalam satuan tugas Nusantara Sehat Individu Periode I Tahun 2017.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Disaat jenazah Rindang dibawa ke Jakarta dengan pesawat Pelita Air dari Bandara Matak. Mendengar berita tersebut Menteri Kesehatan RI, Nila F. Moeloek, menjemput jenazah Rindang di Bandara Halim Perdana Kusuma di Jakarta pada Jumat (12/10). Disaat itu pula, yang tadinya suasana senja menjadi sendu dengan isak tangis dari keluarga.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">“Saya berbela sungkawa atas berpulangnya Rindang saat bertugas. Semoga Rindang ditempatkan di sisi Tuhan dan keluarga diberi ketabahan atas musibah ini,” ungkap Menkes Nila F Moeloek kepada keluarga Rindang.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Dalam upaya menghargai jasa Rindang selama ini, Kemenkes RI memberikan penghargaan berupa santunan kepada keluarga Rindang sebesar 12 kali insentif yang biasa diterima.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">“Semasa hidupnya, almarhumah sangat berdedikasi dalam bekerja serta membawa perubahan yang baik di Anambas. Merapikan dan memberikan pengobatan di daerah tertinggal, perbatasan dan kepualauan terluar,” ucap Nila F Moeloek.</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Melalui perjuangan almarhumah selama ini, berupa jasa dan pengabdiannya dalam upaya menjadikan perubahan penting untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat, sekaligus memberikan motivasi yang kuat kepada Tim NS yang masih bertugas untuk tetap bersemangat. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>(IR)</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Sumber : Foto dan berita dari Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kemenkes RI</p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p>
</p>
</p>
Rindang, Petugas Tim Nusantara Sehat Meninggal Dunia
Infokom DPP PPNI - Keluarga besar Tim Nusantara Sehat (NS) yang sedang bertugas maupun pasca penugasan mendapatkan kabar duka, disebabkan salah satu tenaga kesehatan, bernama Rindang Melisa Manurung disaat menjalankan tugas mengalami musibah kecelakaan.
Kejadian yang terjadi disaat Rindang sedang berada di speedboat Puskesmas Keliling (Puskel) saat perjalanan menuju ke Pulau Nyamuk di Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, pada Kamis (11/10/2018).
Rindang Melisa Manurung merupakan seorang Apoteker yang bertugas di Anambas, Kepulauan Riau dalam satuan tugas Nusantara Sehat Individu Periode I Tahun 2017.
Disaat jenazah Rindang dibawa ke Jakarta dengan pesawat Pelita Air dari Bandara Matak. Mendengar berita tersebut Menteri Kesehatan RI, Nila F. Moeloek, menjemput jenazah Rindang di Bandara Halim Perdana Kusuma di Jakarta pada Jumat (12/10). Disaat itu pula, yang tadinya suasana senja menjadi sendu dengan isak tangis dari keluarga.
“Saya berbela sungkawa atas berpulangnya Rindang saat bertugas. Semoga Rindang ditempatkan di sisi Tuhan dan keluarga diberi ketabahan atas musibah ini,” ungkap Menkes Nila F Moeloek kepada keluarga Rindang.
Dalam upaya menghargai jasa Rindang selama ini, Kemenkes RI memberikan penghargaan berupa santunan kepada keluarga Rindang sebesar 12 kali insentif yang biasa diterima.
“Semasa hidupnya, almarhumah sangat berdedikasi dalam bekerja serta membawa perubahan yang baik di Anambas. Merapikan dan memberikan pengobatan di daerah tertinggal, perbatasan dan kepualauan terluar,” ucap Nila F Moeloek.
Melalui perjuangan almarhumah selama ini, berupa jasa dan pengabdiannya dalam upaya menjadikan perubahan penting untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat, sekaligus memberikan motivasi yang kuat kepada Tim NS yang masih bertugas untuk tetap bersemangat. (IR)
Sumber : Foto dan berita dari Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kemenkes RI
