Ini Pesan Perawat Teladan Puskesmas Tahun 2018 <p> <a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a> <p style="text-align: justify;">Infokom DPP PPNI - Perjuangan dan upaya terus dilakukan bagi seorang tenaga kesehatan untuk mengabdikan dirinya bagi masyarakat sekitarnya. Berbagai cara untuk meningkatkan kualitas kesehatan di masyarakat. Terkadang adanya tantangan maupun tingkat kesulitan berdeda antara satu dengan yang lain di setiap daerah yang ada di Indonesia.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Dengan melakukan pengamatan dan seleksi yang ketat terhadap loyalitas tenaga kesehatan dalam memberikan kontribusi yang baik terhadap program kesehatan, maka Kementerian Kesehatan RI memberikan penghargaan sebagai tenaga kesehatan puskesmas teladan tahun 2018.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Dalam hal ini, tenaga perawat pun mendapatkan kesempatan untuk dipilih menjadi tenaga kesehatan teladan dan mendapatkan kehormatan untuk hadir dalam malam puncak penganugerahan bagi tenaga kesehatan teladan puskesmas di Auditorium Hotel Bidakara Jakarta, Senin (20/8/2018) lalu.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Menteri Kesehatan RI Nila F. Moeloek bersama pejabat Kementerian Kesehatan dan para undangan lainnya, termasuk Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah bersama Rohman Azzam Ketua DPP Bidang Sistem Informasi & Komunikasi menghadiri acara tersebut.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Untuk tenaga perawat ada 26 orang yang berasal dari seluruh Indonesia yang terpilih menjadi tenaga kesehatan teladan tahun ini.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Tentunya pencapaian predikat yang telah didapat, didahului melalui usaha dan perjuangan yang tidak mudah dilakukan oleh para perawat teladan. Disamping itu, ada pula harapan-harapan yang masih menjadi keinginan bersama.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">“Saya sangat bersyukur dipilih menjadi tenaga perawat teladan. Saya melakukan kunjungan ke rumah-rumah keluarga di daerah saya, bukan hanya keluarga rumah yang sakit tetapi juga rumah keluarga yang sehat. Tentunya dengan cara mengutamakan kegiatan promotif dan preventif, tanpa mengabaikan upaya kuratif maupun rehabilitatif,” ucap Kornelia Fatima Gunsim, salah satu perawat teladan puskesmas setelah menerima penghargaan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">Perawat yang berasal dari Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur ini mengharapkan bahwa peranan perawat perlu ditingkatkan, jadi tidak hanya menjadi mitra dokter saja.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;">“Kita harus meningkatkan pelayanan sebagai seorang perawat, membuat asuhan keperawatan sehingga intervensi yang diberikan dapat menjawab permasalahan yang ada. Disamping itu, kita berharap perawat diberikan kesempatan untuk menjadi perawat PTT (pegawai tidak tetap), seperti pemerintah menugaskan PTT bagi perawat dan dokter,” pungkas Perawat yang bertugas di Puskesmas Wae Nakeng, Dinkes Kab. Manggarai Barat. (IR)</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-fareast-language: IN;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;"> </p> </p>

Ini Pesan Perawat Teladan Puskesmas Tahun 2018

Infokom DPP PPNI - Perjuangan dan upaya terus dilakukan bagi seorang tenaga kesehatan untuk mengabdikan dirinya bagi masyarakat sekitarnya. Berbagai cara untuk meningkatkan kualitas kesehatan di masyarakat. Terkadang adanya tantangan maupun tingkat kesulitan berdeda antara satu dengan yang lain di setiap daerah yang ada di Indonesia.

Dengan melakukan pengamatan dan seleksi yang ketat terhadap loyalitas tenaga kesehatan dalam memberikan kontribusi yang baik terhadap program kesehatan, maka Kementerian Kesehatan RI memberikan penghargaan sebagai tenaga kesehatan puskesmas teladan tahun 2018.

Dalam hal ini, tenaga perawat pun mendapatkan kesempatan untuk dipilih menjadi tenaga kesehatan teladan dan mendapatkan kehormatan untuk hadir dalam malam puncak penganugerahan bagi tenaga kesehatan teladan puskesmas di Auditorium Hotel Bidakara Jakarta, Senin (20/8/2018) lalu.

Menteri Kesehatan RI Nila F. Moeloek bersama pejabat Kementerian Kesehatan dan para undangan lainnya, termasuk Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah bersama Rohman Azzam Ketua DPP Bidang Sistem Informasi & Komunikasi menghadiri acara tersebut.

Untuk tenaga perawat ada 26 orang yang berasal dari seluruh Indonesia yang terpilih menjadi tenaga kesehatan teladan tahun ini.

Tentunya pencapaian predikat yang telah didapat, didahului melalui usaha dan perjuangan yang tidak mudah dilakukan oleh para perawat teladan. Disamping itu, ada pula harapan-harapan yang masih menjadi keinginan bersama.

“Saya sangat bersyukur dipilih menjadi tenaga perawat teladan. Saya melakukan kunjungan ke rumah-rumah keluarga di daerah saya, bukan hanya keluarga rumah yang sakit tetapi juga rumah keluarga yang sehat. Tentunya dengan cara mengutamakan kegiatan promotif dan preventif, tanpa mengabaikan upaya kuratif maupun rehabilitatif,” ucap Kornelia Fatima Gunsim, salah satu perawat teladan puskesmas setelah menerima penghargaan.

Perawat yang berasal dari Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur ini mengharapkan bahwa peranan perawat perlu ditingkatkan, jadi tidak hanya menjadi mitra dokter saja.

“Kita harus meningkatkan pelayanan sebagai seorang perawat, membuat asuhan keperawatan sehingga intervensi yang diberikan dapat menjawab permasalahan yang ada. Disamping itu, kita berharap perawat diberikan kesempatan untuk menjadi perawat PTT (pegawai tidak tetap), seperti pemerintah menugaskan PTT bagi perawat dan dokter,” pungkas Perawat yang bertugas di Puskesmas Wae Nakeng, Dinkes Kab. Manggarai Barat. (IR)