Nakes Darurat Layani Pasien & Korban Pasca Gempa DI NTB <p> <a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a> <p style="text-align: justify;">Infokom DPP PPNI - Guncangan gempa yang cukup dasyat berkekuatan 7 SR mengakibatkan bangunan roboh dan masyarakat berhamburan keluar rumah untuk mencari tempat yang aman. Gempa yang terjadi pada Minggu (5/8/2018) sekitar pukul 18.46 melanda wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut termasuk merusak sarana pelayanan kesehatan.</p> <p style="text-align: justify;">Pasca gempa yang meninggalkan rasa duka, dikarenakan tempat tinggal warga yang rusak, termasuk yang meninggal maupun mengalami kecelakaan. Dalam hal ini berbagai upaya telah dilakukan tenaga kesehatan dan pihak terkait dalam menangani korban gempa ini.</p> <p style="text-align: justify;">Melalui pesan tertulisnya, Senin (6/8/2018) Zuhad Ketua DPD PPNI Kota Mataram mengungkapkan bahwa  kejadian Minggu malam (5/8) tersebut, membuat suasana mencekam saat terjadinya gempa di RSUD Kota Mataram, Ia ceritakan juga, semua pasien berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri ke halaman RS.</p> <p style="text-align: justify;">Ia mengucapakan syukur alhamdullilah, tidak terjadi korban yang meninggal dan hanya beberapa orang dari keluarga pasien yang terluka.</p> <p style="text-align: justify;">Pada keesokan harinya, Senin (6/8) terlihat kondisi terakhir RSUD Kota Mataram yang cukup memprihatinkan, dengan cara saling bekerjasama dilakukannya pemasangan tenda dan fasilitas penunjang kesehatan lainnya di area halaman RS, dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.  </p> <p style="text-align: justify;">Pasca gempa ini, kondisi jalan raya yang menuju ke Kab. Lombok Utara, NTB terlihat rusak juga, sehingga perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah.</p> <p style="text-align: justify;">Dari data sementara, korban meninggal dunia sebanyak 98 orang dan 236 terluka. Ada ribuan rumah rusak, terbanyak di wilayah Lombok Utara. (IR)</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Sumber : Ketua DPD PPNI Kota Mataram</p> </p>

Nakes Darurat Layani Pasien & Korban Pasca Gempa DI NTB

Infokom DPP PPNI - Guncangan gempa yang cukup dasyat berkekuatan 7 SR mengakibatkan bangunan roboh dan masyarakat berhamburan keluar rumah untuk mencari tempat yang aman. Gempa yang terjadi pada Minggu (5/8/2018) sekitar pukul 18.46 melanda wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut termasuk merusak sarana pelayanan kesehatan.

Pasca gempa yang meninggalkan rasa duka, dikarenakan tempat tinggal warga yang rusak, termasuk yang meninggal maupun mengalami kecelakaan. Dalam hal ini berbagai upaya telah dilakukan tenaga kesehatan dan pihak terkait dalam menangani korban gempa ini.

Melalui pesan tertulisnya, Senin (6/8/2018) Zuhad Ketua DPD PPNI Kota Mataram mengungkapkan bahwa  kejadian Minggu malam (5/8) tersebut, membuat suasana mencekam saat terjadinya gempa di RSUD Kota Mataram, Ia ceritakan juga, semua pasien berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri ke halaman RS.

Ia mengucapakan syukur alhamdullilah, tidak terjadi korban yang meninggal dan hanya beberapa orang dari keluarga pasien yang terluka.

Pada keesokan harinya, Senin (6/8) terlihat kondisi terakhir RSUD Kota Mataram yang cukup memprihatinkan, dengan cara saling bekerjasama dilakukannya pemasangan tenda dan fasilitas penunjang kesehatan lainnya di area halaman RS, dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.  

Pasca gempa ini, kondisi jalan raya yang menuju ke Kab. Lombok Utara, NTB terlihat rusak juga, sehingga perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah.

Dari data sementara, korban meninggal dunia sebanyak 98 orang dan 236 terluka. Ada ribuan rumah rusak, terbanyak di wilayah Lombok Utara. (IR)

 

Sumber : Ketua DPD PPNI Kota Mataram