Hasil Musda II PPNI, Hotmatua Rambe Jadi Ketua DPD PPNI Tapanuli Selatan <p> <a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a> <p style="text-align: justify;">Infokom DPP PPNI – Pelaksanaan Musda II PPNI Kabupaten Tapanuli Selatan telah berjalan baik. Setelah terpilinya kembali<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>H. Hotmatua Rambe menjadi ketua DPD PPNI Tapsel untuk periode selanjutnya 2018-2023 yang dilaksanakan di Aula Stikes Aufa Royhan Padang Sidempuan, Tapsel, Sumut, 21-22 April 2018.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Sebelum proses pemilihan berlangsung, dilakukannya rapat pleno yang diketuai Akhyar Ginting dan sekretarisnya Mawardi Hsb, serta penyampaian laporan pertanggungjawaban DPD PPNI periode sebelumnya yang disampaikan oleh Hotmatua Rambe.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Saat laporan pertanggungjawaban yang disampaikan ketua DPD PPNI Tapsel, bahwa selama ini kepengurusan kurang maksimal dikarenakan kurang pedulinya pengurus dan rendahnya kesadaran perawat di Tapanuli Selatan menjadi anggota PPNI. Baru setahun terakhir ini saja, mulai bangkit sejalan dengan tuntutan perkembangan zaman dan semakin meningkatnya penerapan peraturan pemerintah dan regulasi turunan dari UU terutama saat akreditasi RS dan Puskesmas di Tapsel maka credentialing keperawatan harus dimaksimalkan.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Melalui pandangan umum dari para ketua DPK (komisariat) PPNI se Tapsel menyampaikan kelemahan yang ada merupakan kekurangan bersama yang harus dilakukan revitalisasi organisasi ke arah yang lebih baik lagi dan semua ketua DPK memahami kondisi yang ada dan dapat menerima LPJ yang disampaikan Ketua DPD PPNI Tapsel tersebut.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Memang masih adanya pekerjaan rumah bagi DPP PPNI Tapsel, seperti yang disampaikan ketua DPK Puskesmas Angkola Timur agar ke depan dapat menyelesaikan masalah NIRA secepatnya bagi anggotanya, beberapa orang belum jadi NIRA nya yang diurus melalui oknum pengurus DPD serta menerbitkan KTA tanpa tanda tangan Ketua DPD. Setelah tanggapan dari para ketua DPK dan dapat menerima LPJ, dilanjutkan dengan penyampaian bakal calon ketua DPD PPNI Tapsel periode 2018-2023 secara tertutup.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Berdasarkan hasil penyampaian balon seluruh DPK sepakat mengusulkan kembali H. Hotmatua Rambe dan secara otomatis terpilih secara aklamasi dari peserta Musda yang hadir.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Saat itu pula Ketua DPW PPNI Sumatera Utara melantik Hotmatua Rambe, Minggu (22/4) yang disaksikan pengurus DPW Bid Infokom Yusuf Daulay, Wakil Ketua Bid Kesejahteraan Dina Yusdiana Dalimunthe dan sekretaris DPD PPNI Kab. Padang Lawas Utara Nursia.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Dalam sambutannya, Mahsur Al Hazkiyani Ketua DPW PPNI Sumatera Utara mengharapkan agar ketua terpilih dapat mengemban amanah dengan lebih baik lagi dalam menjalankan roda organisasi PPNI di Tapsel dan dalam tempo 14 hari ke depan segera menyusun kepengurusan DPD PPNI Kab Tapsel periode 2018-2023 bersama tim formatur yang sudah dibentuk serta menempatkan orang-orang terbaik dan punya loyalitas, komitmen, bekerjasama dan menjalankan sesuai tugas serta kewenangan yang sesuai bidangnya.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Sambungnya, kepada para utusan Musda yang telah memilih Hotmatua Rambe untuk melanjutkan kepengurusan berikutnya, mengharapkan untuk mendukung sepenuhnya dan membantu serta bekerja bersama untuk kemajuan PPNI di Tapsel dalam hal perubahan ke arah yang lebih baik. Dia mengatakan akan menjadi dosa besar bagi yang memilih ketua baru ini, yang tidak mendukung pilihannya apalagi menghujat ketua yang dipilihnya.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Harap Mahsur lagi, bila ada yang kurang sesuai dengan apa yang dilakukan nantinya oleh ketua terpilih, silahkan sampaikan langsung dan diskusikan, jangan menyebar berita yang tak pantas dan tidak bisa dipertanggunjawabkan melalui media sosial. Semoga hasil keputusan Musda ini dapat diterima semua pihak dan sama-sama memperbaiki kekurangan selama ini untuk kejayaan PPNI di Tapsel. (IR)</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Sumber : DPW PPNI Sumatera Utara</p> <p style="text-align: justify;"> </p> </p>

Hasil Musda II PPNI, Hotmatua Rambe Jadi Ketua DPD PPNI Tapanuli Selatan

Infokom DPP PPNI – Pelaksanaan Musda II PPNI Kabupaten Tapanuli Selatan telah berjalan baik. Setelah terpilinya kembali H. Hotmatua Rambe menjadi ketua DPD PPNI Tapsel untuk periode selanjutnya 2018-2023 yang dilaksanakan di Aula Stikes Aufa Royhan Padang Sidempuan, Tapsel, Sumut, 21-22 April 2018.

Sebelum proses pemilihan berlangsung, dilakukannya rapat pleno yang diketuai Akhyar Ginting dan sekretarisnya Mawardi Hsb, serta penyampaian laporan pertanggungjawaban DPD PPNI periode sebelumnya yang disampaikan oleh Hotmatua Rambe.

Saat laporan pertanggungjawaban yang disampaikan ketua DPD PPNI Tapsel, bahwa selama ini kepengurusan kurang maksimal dikarenakan kurang pedulinya pengurus dan rendahnya kesadaran perawat di Tapanuli Selatan menjadi anggota PPNI. Baru setahun terakhir ini saja, mulai bangkit sejalan dengan tuntutan perkembangan zaman dan semakin meningkatnya penerapan peraturan pemerintah dan regulasi turunan dari UU terutama saat akreditasi RS dan Puskesmas di Tapsel maka credentialing keperawatan harus dimaksimalkan.

Melalui pandangan umum dari para ketua DPK (komisariat) PPNI se Tapsel menyampaikan kelemahan yang ada merupakan kekurangan bersama yang harus dilakukan revitalisasi organisasi ke arah yang lebih baik lagi dan semua ketua DPK memahami kondisi yang ada dan dapat menerima LPJ yang disampaikan Ketua DPD PPNI Tapsel tersebut.

Memang masih adanya pekerjaan rumah bagi DPP PPNI Tapsel, seperti yang disampaikan ketua DPK Puskesmas Angkola Timur agar ke depan dapat menyelesaikan masalah NIRA secepatnya bagi anggotanya, beberapa orang belum jadi NIRA nya yang diurus melalui oknum pengurus DPD serta menerbitkan KTA tanpa tanda tangan Ketua DPD. Setelah tanggapan dari para ketua DPK dan dapat menerima LPJ, dilanjutkan dengan penyampaian bakal calon ketua DPD PPNI Tapsel periode 2018-2023 secara tertutup.

Berdasarkan hasil penyampaian balon seluruh DPK sepakat mengusulkan kembali H. Hotmatua Rambe dan secara otomatis terpilih secara aklamasi dari peserta Musda yang hadir.

Saat itu pula Ketua DPW PPNI Sumatera Utara melantik Hotmatua Rambe, Minggu (22/4) yang disaksikan pengurus DPW Bid Infokom Yusuf Daulay, Wakil Ketua Bid Kesejahteraan Dina Yusdiana Dalimunthe dan sekretaris DPD PPNI Kab. Padang Lawas Utara Nursia.

Dalam sambutannya, Mahsur Al Hazkiyani Ketua DPW PPNI Sumatera Utara mengharapkan agar ketua terpilih dapat mengemban amanah dengan lebih baik lagi dalam menjalankan roda organisasi PPNI di Tapsel dan dalam tempo 14 hari ke depan segera menyusun kepengurusan DPD PPNI Kab Tapsel periode 2018-2023 bersama tim formatur yang sudah dibentuk serta menempatkan orang-orang terbaik dan punya loyalitas, komitmen, bekerjasama dan menjalankan sesuai tugas serta kewenangan yang sesuai bidangnya.

Sambungnya, kepada para utusan Musda yang telah memilih Hotmatua Rambe untuk melanjutkan kepengurusan berikutnya, mengharapkan untuk mendukung sepenuhnya dan membantu serta bekerja bersama untuk kemajuan PPNI di Tapsel dalam hal perubahan ke arah yang lebih baik. Dia mengatakan akan menjadi dosa besar bagi yang memilih ketua baru ini, yang tidak mendukung pilihannya apalagi menghujat ketua yang dipilihnya.

Harap Mahsur lagi, bila ada yang kurang sesuai dengan apa yang dilakukan nantinya oleh ketua terpilih, silahkan sampaikan langsung dan diskusikan, jangan menyebar berita yang tak pantas dan tidak bisa dipertanggunjawabkan melalui media sosial. Semoga hasil keputusan Musda ini dapat diterima semua pihak dan sama-sama memperbaiki kekurangan selama ini untuk kejayaan PPNI di Tapsel. (IR)

 

Sumber : DPW PPNI Sumatera Utara