Infokom DPP PPNI - Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua terhadap tenaga kesehatan hingga meninggal dunia menjadi perhatian oleh berbagai pihak.
Dalam hal ini Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengucapkan duka cita yang mendalam serta menyesalkan peristiwa tersebut. Pasalnya kekerasan oleh KKB tersebut menyebabkan gugurnya satu tenaga kesehatan yang tengah bertugas di sana.
“Pemerintah khususnya Kemenkes mengucapkan duka cita yang mendalam. Kami sangat menyesalkan peristiwa kekerasan oleh KKB di Papua, sehingga mengakibatkan salah satu tenaga medis kami Gabriela Meilan gugur dalam melaksanakan tugas mulianya,” katanya dalam konferensi pers PPKM, Senin (20/9/2021).
Tak hanya Gabriela, ada satu tenaga medis lainnya yang juga merupakan korban kekerasan oleh KKB, yakni Kristina Sampe yang berhasil diselamatkan oleh aparat. Peristiwa kekerasan itu terjadi di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Gabriela dan Kristina sempat dinyatakan hilang pada hari Senin (13/9/2021) pasca penyerangan oleh KKB. Kemudian pada Rabu tanggal 15 September 2021 Pukul 15.30 WIT personel gabungan TNI-Polri berhasil menemukan kedua tenaga medis tersebut.
Tenaga kesehatan memiliki tugas mulia untuk mengabdi di seluruh pelosok Indonesia terutama untuk berperang melawan Pandemi Covid-19 yang telah membunuh lebih dari 4 juta manusia di seluruh dunia.
“Saya sangat berharap kita semua dapat menjaga keamanan dan kenyamanan kerja seluruh tenaga kesehatan karena tugas mereka yang berat dan mulia di seluruh pelosok Indonesia,” kata Menkes Budi. (IR)
Sumber : Berita & foto dari Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kemenkes RI
Kemenkes Sesalkan Kekerasan KKB Di Papua Hingga Gabriela Meilan Gugur
Infokom DPP PPNI - Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua terhadap tenaga kesehatan hingga meninggal dunia menjadi perhatian oleh berbagai pihak.
Dalam hal ini Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengucapkan duka cita yang mendalam serta menyesalkan peristiwa tersebut. Pasalnya kekerasan oleh KKB tersebut menyebabkan gugurnya satu tenaga kesehatan yang tengah bertugas di sana.
“Pemerintah khususnya Kemenkes mengucapkan duka cita yang mendalam. Kami sangat menyesalkan peristiwa kekerasan oleh KKB di Papua, sehingga mengakibatkan salah satu tenaga medis kami Gabriela Meilan gugur dalam melaksanakan tugas mulianya,” katanya dalam konferensi pers PPKM, Senin (20/9/2021).
Tak hanya Gabriela, ada satu tenaga medis lainnya yang juga merupakan korban kekerasan oleh KKB, yakni Kristina Sampe yang berhasil diselamatkan oleh aparat. Peristiwa kekerasan itu terjadi di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Gabriela dan Kristina sempat dinyatakan hilang pada hari Senin (13/9/2021) pasca penyerangan oleh KKB. Kemudian pada Rabu tanggal 15 September 2021 Pukul 15.30 WIT personel gabungan TNI-Polri berhasil menemukan kedua tenaga medis tersebut.
Tenaga kesehatan memiliki tugas mulia untuk mengabdi di seluruh pelosok Indonesia terutama untuk berperang melawan Pandemi Covid-19 yang telah membunuh lebih dari 4 juta manusia di seluruh dunia.
“Saya sangat berharap kita semua dapat menjaga keamanan dan kenyamanan kerja seluruh tenaga kesehatan karena tugas mereka yang berat dan mulia di seluruh pelosok Indonesia,” kata Menkes Budi. (IR)
Sumber : Berita & foto dari Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kemenkes RI