Ketua DPRD Provinsi Riau Hadiri Pembukaan Rakernas II PPNI <p> <a href="" class="thickbox" title="" ><img src="" alt="" /> </a> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Infokom DPP PPNI - Kegiatan Rakernas II PPNI 2018 berlangsung di Pekanbaru, Provinsi Riau menjadi sorotan masyarakat di bumi lancang kuning tersebut. Kehadiran peserta dari 34 provinsi guna menyusekseskan perhelatan yang melibatkan perawat di seIuruh Indonesia. Acara dikoordinasikan oleh Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Provinsi Riau yang melibatkan pengurus dan anggota setempat sekaligus memperkenalkan budaya yang dimiliki.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="background: white;">Keterliibatan dan dukungan pihak tertentu dalam perhelatan Rakernas sangat dibutuhkan untuk melanjutkan sinergitas program organisasi profesi yang bersentuhan dengan kebijakan nantinya. Dengan adanya pendekatan pengurus PPNI dengan legislatif diharapkan mempunyai dampak yang positif kedepannya. </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="background: white;">“Saya ucapkan selamat kepada anggota PPNI dari seluruh Indonesia yang mulai hari ini mengikuti Rakernas di Provinsi Riau. Tentu saja Riau yang ditetapkan menjadi tuan rumah adalah suatu kehormatan. Kita ingin memperkenalkan Provinsi Riau kepada seluruh anggota PPNI yang ada di Indonesia. Mudah-mudahan apa yang menjadi harapan dari seluruh pengurus PPNI untuk anggotanya sesuai dengan temanya, yang berkaitan meningkatkan kesejahteraan anggota dapat terwujudkan, melalui diskusi-diskusi yang ada dalam Rakernas,” ucap Hj. Septina Primawati Rusli usai menghadiri pembukaan Rakernas II PPNI di Hotel Pangeran Pekanbaru, Riau, Jum’at (13/4/2018). </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Ketua DPRD Provinsi Riau ini menjelaskan peranan pihak legislatif dalam membantu kebijakan pemerintah daerah dalam pengangkatan perawat dari permintaan berbagai daerah di Provinsi Riau, namun kendalanya<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>di setiap pemerintahan daerah terkadang berbeda kebijakannya.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="background: white;">“Memang ada, agar setiap desa itu disiapkan perawat-perawat yang siap bekerja tapi karena memang belum ada peraturan yang mengikat sehingga setiap daerah berbeda-beda kebijakannya. Oleh karena itu mudah-mudahan dengan PPNI mengadakan Rakernas apapun hasilnya, nantinya bila meminta dukungan dari legislatif, kami akan pertimbangkan hal itu,” tutup Septina. (IB)</span><br style="mso-special-character: line-break;" /> <!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br style="mso-special-character: line-break;" /> <!--[endif]--></p> <p> </p> </p>

Ketua DPRD Provinsi Riau Hadiri Pembukaan Rakernas II PPNI

Infokom DPP PPNI - Kegiatan Rakernas II PPNI 2018 berlangsung di Pekanbaru, Provinsi Riau menjadi sorotan masyarakat di bumi lancang kuning tersebut. Kehadiran peserta dari 34 provinsi guna menyusekseskan perhelatan yang melibatkan perawat di seIuruh Indonesia. Acara dikoordinasikan oleh Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Provinsi Riau yang melibatkan pengurus dan anggota setempat sekaligus memperkenalkan budaya yang dimiliki.

Keterliibatan dan dukungan pihak tertentu dalam perhelatan Rakernas sangat dibutuhkan untuk melanjutkan sinergitas program organisasi profesi yang bersentuhan dengan kebijakan nantinya. Dengan adanya pendekatan pengurus PPNI dengan legislatif diharapkan mempunyai dampak yang positif kedepannya.

“Saya ucapkan selamat kepada anggota PPNI dari seluruh Indonesia yang mulai hari ini mengikuti Rakernas di Provinsi Riau. Tentu saja Riau yang ditetapkan menjadi tuan rumah adalah suatu kehormatan. Kita ingin memperkenalkan Provinsi Riau kepada seluruh anggota PPNI yang ada di Indonesia. Mudah-mudahan apa yang menjadi harapan dari seluruh pengurus PPNI untuk anggotanya sesuai dengan temanya, yang berkaitan meningkatkan kesejahteraan anggota dapat terwujudkan, melalui diskusi-diskusi yang ada dalam Rakernas,” ucap Hj. Septina Primawati Rusli usai menghadiri pembukaan Rakernas II PPNI di Hotel Pangeran Pekanbaru, Riau, Jum’at (13/4/2018). 

Ketua DPRD Provinsi Riau ini menjelaskan peranan pihak legislatif dalam membantu kebijakan pemerintah daerah dalam pengangkatan perawat dari permintaan berbagai daerah di Provinsi Riau, namun kendalanya  di setiap pemerintahan daerah terkadang berbeda kebijakannya.

“Memang ada, agar setiap desa itu disiapkan perawat-perawat yang siap bekerja tapi karena memang belum ada peraturan yang mengikat sehingga setiap daerah berbeda-beda kebijakannya. Oleh karena itu mudah-mudahan dengan PPNI mengadakan Rakernas apapun hasilnya, nantinya bila meminta dukungan dari legislatif, kami akan pertimbangkan hal itu,” tutup Septina. (IB)