Infokom DPP PPNI - Melalui berbagai cara dan tindakan telah dilakukan Pemerintah bersama pihak terkait dalam upaya mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
Untuk itulah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bersama Walikota Depok Mohammad Idris, Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Rektor Universitas Indonesia (UI), dan Dirut RSUI (Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) meresmikan Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI), Depok (25/3/2021).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi yang baik antara pihak swasta dan pemerintah dalam upaya percepatan cakupan vaksinasi tahap II bagi Petugas Publik dan Lansia di kota Depok.
Dilaksanakan secara drive thru, sentra vaksinasi ini akan digelar selama dua bulan, mulai 22 Maret 2021, dipusatkan di Gedung Parkir RSUI. Ditargetkan sebanyak 500-1000 peserta dapat divaksinasi setiap harinya.
Dalam sambutannya, Menkes menyampaikan bahwa saat ini pemerintah mengatur pace (kecepatan) target vaksinasi harian disesuikan dengan ketersediaan vaksin saat ini. Dalam enam bulan pertama, sekitar 25% stok vaksin yang tersedia dan selebihnya baru tersedia mulai bulan Juli.
Menkes berpesan agar kolaborasi dan percepatan upaya vaksinasi terus dilakukan untuk bersama sama mempersiapkan diri bekerja tiga kali lipat lebih cepat mulai bulan juli untuk mencapai target vaksinasi seluruh warga
“per bulan Juli harus kerja 3 kali lipat lebih cepat. Ini pemanasan, latihan, bekerja sama dengan XL, alumni UI, RSUI. Teman teman di depok hanya punya waktu 6 bulan untu menyelesaikan 75 persen sisanya, itu disiapin dari sekarang” Ujar Menkes
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, “Penyelenggaraan program ini merupakan wujud komitmen kami selaku pelaku bisnis untuk mendukung pemerintah dalam mendorong percepatan pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat Indonesia. Kami bekerja sama dan bergotong royong menyukseskan program ini, agar pandemi Covid-19 bisa lebih cepat teratasi”.
Hal senada disampaikan Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D selaku Rektor UI dan Direktur Utama RSUI mendukung program vaksinasi COVID-19 ini, karena dengan bersinergi dan berkolaborasi penta helix dapat mengakselerasi program vaksinasi nasional sehingga kekebalan kelompok bisa segera tercapai.
Sentra vaksinasi ini melayani warga lansia (minimal 60 tahun) dengan KTP Depok atau berdomisili di Depok, tenaga pengajar dari Universitas Indonesia (UI) dan Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) yang sudah terdaftar. Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit beroperasi Senin-Jumat (di luar hari libur), mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB setiap hari. Untuk kelancaran pelaksanaanya, Sentra Vaksinasi drive thru ini dibantu dengan lebih dari 130 relawan (termasuk didalamnya dokter, perawat, petugas keamanan, dan administrasi).
Tahapan vaksinasi dimulai dengan peserta terlebih dahulu melakukan registrasi secara daring melalui laman www.xlaxiata.co.id/indonesiabangkit. Jadwal vaksinasi diberikan setelah melakukan pendaftaran.
Saat datang, peserta akan diverifikasi terlebih dahulu untuk dicek bukti daftar dan KTP/surat keterangan domisili Depok di pos verifikasi. Selanjutnya, peserta diwajibkan melakukan validasi data registrasi di meja 1, skrining Kesehatan pada meja 2, Vaksinasi di meja ketiga, serta Observasi. (IR)
Sumber : Berita & foto dari Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kemenkes RI
Menkes Resmikan Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit Di RSUI
Infokom DPP PPNI - Melalui berbagai cara dan tindakan telah dilakukan Pemerintah bersama pihak terkait dalam upaya mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
Untuk itulah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bersama Walikota Depok Mohammad Idris, Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Rektor Universitas Indonesia (UI), dan Dirut RSUI (Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) meresmikan Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI), Depok (25/3/2021).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi yang baik antara pihak swasta dan pemerintah dalam upaya percepatan cakupan vaksinasi tahap II bagi Petugas Publik dan Lansia di kota Depok.
Dilaksanakan secara drive thru, sentra vaksinasi ini akan digelar selama dua bulan, mulai 22 Maret 2021, dipusatkan di Gedung Parkir RSUI. Ditargetkan sebanyak 500-1000 peserta dapat divaksinasi setiap harinya.
Dalam sambutannya, Menkes menyampaikan bahwa saat ini pemerintah mengatur pace (kecepatan) target vaksinasi harian disesuikan dengan ketersediaan vaksin saat ini. Dalam enam bulan pertama, sekitar 25% stok vaksin yang tersedia dan selebihnya baru tersedia mulai bulan Juli.
Menkes berpesan agar kolaborasi dan percepatan upaya vaksinasi terus dilakukan untuk bersama sama mempersiapkan diri bekerja tiga kali lipat lebih cepat mulai bulan juli untuk mencapai target vaksinasi seluruh warga
“per bulan Juli harus kerja 3 kali lipat lebih cepat. Ini pemanasan, latihan, bekerja sama dengan XL, alumni UI, RSUI. Teman teman di depok hanya punya waktu 6 bulan untu menyelesaikan 75 persen sisanya, itu disiapin dari sekarang” Ujar Menkes
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, “Penyelenggaraan program ini merupakan wujud komitmen kami selaku pelaku bisnis untuk mendukung pemerintah dalam mendorong percepatan pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat Indonesia. Kami bekerja sama dan bergotong royong menyukseskan program ini, agar pandemi Covid-19 bisa lebih cepat teratasi”.
Hal senada disampaikan Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D selaku Rektor UI dan Direktur Utama RSUI mendukung program vaksinasi COVID-19 ini, karena dengan bersinergi dan berkolaborasi penta helix dapat mengakselerasi program vaksinasi nasional sehingga kekebalan kelompok bisa segera tercapai.
Sentra vaksinasi ini melayani warga lansia (minimal 60 tahun) dengan KTP Depok atau berdomisili di Depok, tenaga pengajar dari Universitas Indonesia (UI) dan Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) yang sudah terdaftar. Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit beroperasi Senin-Jumat (di luar hari libur), mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB setiap hari. Untuk kelancaran pelaksanaanya, Sentra Vaksinasi drive thru ini dibantu dengan lebih dari 130 relawan (termasuk didalamnya dokter, perawat, petugas keamanan, dan administrasi).
Tahapan vaksinasi dimulai dengan peserta terlebih dahulu melakukan registrasi secara daring melalui laman www.xlaxiata.co.id/indonesiabangkit. Jadwal vaksinasi diberikan setelah melakukan pendaftaran.
Saat datang, peserta akan diverifikasi terlebih dahulu untuk dicek bukti daftar dan KTP/surat keterangan domisili Depok di pos verifikasi. Selanjutnya, peserta diwajibkan melakukan validasi data registrasi di meja 1, skrining Kesehatan pada meja 2, Vaksinasi di meja ketiga, serta Observasi. (IR)
Sumber : Berita & foto dari Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kemenkes RI