ARTIKEL ASLI
LIFE EXPERIENCE USIA SUBUR YANG AKTIF SECARA SEKSUAL DALAM PENGGUNAAN KONTRASEPSI DI YOGYAKARTA
Rizky Junitasari, Elsi Dwi Hapsari, Wiwin Lismidiati
Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada E-mail: rizkyjun19@gmail.com, elsidh@ugm.ac.id, wien_ugm@yahoo.com
ABSTRAK

Tujuan penelitian: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran life experience usia subur khususnya remaja yang aktif secara seksual dalam penggunaan kontrasepsi di Yogyakarta.  Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan metode snowball sampling. Sebanyak lima informan berpartisipasi dalam penelitian ini. Wawancara dilaksanakan pada bulan Mei 2014 sampai Juni 2014. Analisis data yang digunakan mengikuti langkah-langkah dari Colaizzi. Hasil: Seluruh informan berjenis kelamin laki-laki, dengan kisaran usia 17–20 tahun sebanyak tiga orang dan usia >20 tahun sebanyak dua orang. Empat informan pernah menerima informasi berkaitan dengan kesehatan reproduksi, dan paling banyak mereka dapatkan dari petugas kesehatan. Diskusi: Wawancara yang dilakukan menghasilkan enam tema utama: 1) Frekuensi dan kejadian hubungan seksual, 2) Pasangan seksual saat melakukan hubungan seksual, 3) Faktor internal dan eksternal yang berpengaruh dalam melakukan hubungan seksual, 4) Efek yang dirasakan setelah melakukan hubungan seksual, 5) Efek materi kesehatan reproduksi terhadap keinginan melakukan hubungan seksual, 6) Kondom sebagai alat kontrasepsi utama yang digunakan saat melakukan hubungan seksual. Simpulan: Gambaran dari usia subur khususnya remaja yang melakukan hubungan seksual aktif ternyata mereka telah menggunakan kontrasepsi saat melakukan hubungan seksual, dengan kondom sebagai alat kontrasepsi utama yang digunakan.

 

 

Kata Kunci: life experience, remaja, seksual aktif, kontrasepsi.

ABSTRACT

Objective: This study aimed to describe life experience of adolescents in reproductive age that were sexually active in using contraception in Yogyakarta. Methods: It was a qualitative research with phenomenological approach. Informants were selected using snowball sampling. Five informants participated in the study. The interview was conducted in May 2014 to June 2014.  Data were analyzed with using steps suggested by Colaizzi. Results: All participants were male adolescent; three of them were between 17-20 years old and two of them more than 20 years old. Most informants had received information related to reproductive health, mostly received from health workers. Discussion: Six major themes were found: 1) Frequency and incidence of sexual intercourse, 2) sexual partner during sexual intercourse, 3) Internal and external factors influencing sexual intercourse, 4) Effects felt after having sexual intercourse, 5) Effects of reproductive health education on the desire of sexual intercourse, 6) Condoms as primary contraception used during sexual intercourse. Conclusion: Sexually active, adolescents have used contraceptives when they have sexual intercourse with condoms as the primary contraceptive.


 


 


Keywords: life experience, adolescents, sexually active, contraceptives.